RENNES – Mauricio Pochettino dibiarkan frustrasi dan kecewa setelah Paris Saint-Germain gagal mencatatkan tembakan tepat sasaran dalam kekalahan mengejutkan 2-0 dari Rennes, Minggu (3/10/2021).
Delapan kemenangan beruntun pemimpin Ligue 1 untuk memulai kampanye liga mereka berakhir di Roazhon Park ketika gol-gol dari Gaetan Laborde (45’) dan Flavien Tait (46’) terbukti menentukan.
PSG mencatatkan 13 tembakan. Namun gagal menguji kiper lawan Alfred Gomis dari salah satu dari itu. Tendangan Kylian Mbappe pada babak kedua dianulir oleh VAR karena offside.
Baca Juga:Atalanta 2 vs 3 AC Milan: Muncul Ambisi ScudettoSimeone Sebut Tanpa Messi Barca Kehilangan Pembeda
Mbappe sebelumnya melepaskan tembakan di atas mistar gawang dengan hanya Gomis untuk dikalahkan. Sementara Neymar jauh dari target dengan upaya tendangan voli enam yard dengan skor masih imbang.
Pochettino juga memulai dengan sesama pemain depan superstar Lionel Messi, yang memiliki lima tembakan tertinggi, yang paling menonjol melihatnya membentur mistar gawang dari tendangan bebas.
Angel Di Maria dimasukkan ke tim menggantikan Ander Herrera dari kemenangan 2-0 atas Manchester City pada Rabu. Namun Pochettino tidak menyesali pilihannya yang berpikiran menyerang.
“Saya tidak berpikir kami dapat melihat sistem kami. Kami memainkan 25 menit terbaik kami musim ini (di babak pertama),” kata Pochettino pada konferensi pers pascapertandingannya dikutip radarsports.id dari Livescore.
“Kami tidak memulai pertandingan dengan baik. Namun kami kemudian memiliki 25 atau 30 menit kualitas sepak bola yang bagus. Sayang sekali tidak memanfaatkannya,” tuturnya.
“Kami kemudian mengalami dua pukulan psikologis, kebobolan sebelum dan setelah babak pertama. Pertandingan kemudian terbuka. Kami menciptakan peluang tetapi mengalami kesulitan,” ujarnya.
“Rennes tumbuh dalam kepercayaan diri dan kami mulai frustrasi,” ucapnya.
Tak Menyalahkan Individu
Kekalahan tersebut merupakan yang pertama bagi Messi sejak bergabung dengan PSG dari Barcelona pada Agustus lalu, pemain internasional Argentina itu masih belum mencetak gol dalam tiga pertandingan Ligue 1.
Baca Juga:Suarez Klaim Selebrasi Isyarat Telepon Bukan untuk Sindir KoemanAtletico Madrid 2 vs 0 Barcelona: Disakiti Suarez, Koeman Batal Dipecat
Mbappe, sementara itu, kini telah membuat 17 tembakan sejak terakhir kali mencetak gol di Ligue 1.
Sementara Messi, Mbappe, dan Di Maria bermain 90 menit penuh, Neymar ditarik keluar 14 menit menjelang pertandingan usai setelah hanya melakukan satu upaya di babak pertama.