RADAR SPORTS – Martin Tyler mengatakan dia tahu Sergio Aguero akan mencetak gol untuk memenangkan Manchester City Liga Premier pada 2012 segera setelah dia menyentuh bola.
Sergio Aguero, yang mengumumkan pengunduran dirinya pada Rabu (15/12/2021) malam WIB karena penyakit jantung, mencetak gol penentu pada menit ke-95 dari pertandingan terakhir Manchester City musim itu melawan Queens Park Rangers untuk memastikan kemenangan 3-2 yang membawa mereka meraih gelar Liga Premier perdananya.
Manchester City selesai dengan 89 poin tahun itu, sama seperti rival lokal Manchester United, tetapi mengklaim trofi pada selisih gol.
Baca Juga:Klopp Puji Sergio Aguero sebagai Musuh TerbaikAguero Menegaskan Pensiun Bukanlah Tragedi
Komentator Tyler menandai kesempatan itu dengan komentar ikonik, dan ingin memuji rekan-rekannya atas peran mereka dalam membantunya membingkai momen tersebut.
“Saya harus memuji rekan-rekan Sky saya dan sutradara Tony Mills, yang mengetahui apa yang terjadi di Sunderland, dan kami memiliki kemampuan untuk membagi layar,” kata Tyler secara eksklusif kepada Stats Perform dikutip radarsports.id dari Livescore.
“Ada urutan luar biasa yang menjadi tanggung jawab Tony di mana layar terbelah. Anda dapat melihat para pemain Manchester United menonton monitor kami di lapangan di Stadium of Light dan kemudian dia menjauh dari split kembali ke saya, layar penuh, tentang apa yang terjadi di Etihad saat gerakan itu berlangsung, dan Balotelli memenangkan bola,” ujarnya.
“Itu semua ditangkap dalam layar penuh dan, dalam kasus saya, volume penuh. Saya kira itu adalah momen yang luar biasa,” tuturnya.
“Satu-satunya hal yang dapat saya ceritakan kepada Anda tentang momen aktual mengomentarinya adalah ketika Aguero menyentuh bola, saya tahu dia akan mencetak gol. Saya hanya tahu, kawan. Dia sebagus itu,” ucapnya.
“Dia memberi tahu saya, sembilan tahun kemudian, bahwa dia memukulnya sekeras yang dia bisa dan berharap yang terbaik!” katanya.
Keheningan Sekejap
Tyler mengungkapkan bahwa aspek dari komentar yang paling dia senangi adalah jeda sesaat saat para penggemar Manchester City merayakannya di stadion.