AMSTERDAM, RADARSPORTS.ID – Awalnya tampak cocok, akhirnya pedih. Ajax pecat Alfred Schreuder setelah 7 pertandingan Eredivisie tanpa kemenangan.
Alfred Schreuder menggantikan Erik ten Hag setelah pindah ke Man United pada akhir musim lalu.
Taktik Alfred Schreuder awalnya tampak cocok di Amsterdam. Ajax memenangkan 6 pertandingan liga pertamanya dan mengalahkan Rangers 4-0 dalam pertandingan Liga Champions pertama Amsterdammers musim ini.
Baca Juga:Fran Garcia Akan Kembali ke Real Madrid, Berapa Harganya?Harga Nicolo Zaniolo Terlalu Tinggi bagi Milan, Beralih ke Ziyech
Namun, Ajax tersingkir dari babak penyisihan grup Liga Champions. Juga menyebabkan penurunan performa secara drastis di Eredivisie.
Pasukan Alfred Schreuder tidak memenangkan pertandingan Eredivisie sejak Oktober termasuk jeda untuk Piala Dunia 2022 di Qatar.
Menyusul hasil imbang 1-1 Ajax di kandang melawan Volendam yang sedang berjuang pada Jumat 27 Januari 2023, klub memutuskan untuk bertindak setelah gagal memenangkan salah satu dari 7 pertandingan terakhirnya di Eredivisie (seri 6, kalah 1).
Rentetan hasil buruk itu membuat Ajax berada di urutan 5 dalam klasemen Liga Belanda. Mereka tertinggal 7 poin di belakang pemimpin tabel Feyenoord.
Hasil pertandingan Ajax vs Volendam itu adalah rekor tanpa kemenangan terpanjang bersama Ajax dalam sejarah Eredivisie (juga 7 pada 1962, 1964 dan 1965).
”Banyaknya poin yang hilang dan kurangnya perkembangan tim adalah alasan utama keputusan ini,” bunyi sebuah pernyataan dari Ajax.
”Manajemen klub tidak lagi memiliki kepercayaan untuk kerja sama lebih lanjut,” ucap Ajax.
Baca Juga:Prediksi Fulham vs Sunderland di Piala FA, Head to Head dan 5 Pertandingan TerakhirAtletico Madrid Tanpa Trofi Lagi, Diego Simeone Tak Mau Pergi
Keputusan Menyakitkan
Ajax mengonfirmasi bahwa asisten pelatih Matthias Kaltenbach juga telah diberhentikan. ”Ini adalah keputusan yang menyakitkan, tetapi juga perlu,” tutur kepala eksekutif Ajax Edwin van der Sar.
”Setelah awal musim yang baik, kami kemudian kehilangan sejumlah poin yang tidak perlu… Dalam beberapa pekan terakhir semakin jelas bahwa (Alfred Schreuder) tidak dapat membalikkan keadaan,” ujar Edwin van der Sar.
Edwin van der Sar menyatakan meskipun para pemain Ajax banyak yang keluar masuk di bursa transfer, Alfred Schreuder memiliki kekuatan dan skuad yang layak bersaing dalam perebutan gelar.