Bayern Munchen melakukan perjalanan ke Barcelona untuk bertanding pada laga pembuka Liga Champions di Camp Nou, Rabu (15/9/2021) pukul 02.00 WIB, dengan skuad yang hampir lengkap. Kecuali Corentin Tolisso, yang hanya bisa menyelesaikan sesi individu pada Senin pagi karena masalah otot di betisnya, Julian Nagelsmann tidak kehilangan pemain lain dan dia membawa 25 pemain ke Spanyol.
“Dengan pengecualian Coco (Corentin Tolisso), kami memiliki pasukan penuh melawan Barcelona,” tutur Julian Nagelsmann dikutip radarsports.id dari situs resmi Bayern Munchen, Selasa (14/9/2021).
Pelatih berusia 34 tahun itu menolak untuk berkomitmen pada kemungkinan penampilan Serge Gnabry yang diganti pada Sabtu karena masalah punggung. “Kami harus membuat keputusan yang terlambat untuk yang satu itu,” kata Nagelsmann. Selain itu, Kingsley Comanis bukan pilihan untuk starting eleven.
Pelatih Barcelona Koeman memiliki masalah khusus di lini depan. Menurut informasi UEFA, Ousmane Dembele, Ansu Fati dan Martin Braithwaite ditambah pemain baru utama Sergio Aguero semuanya absen. Juga diragukan adalah bek Sergino Dest dan Jordi Alba yang cedera.
Percaya Diri
Penantian yang bersemangat menjelang pertandingan di Barcelona terlihat jelas di wajah Manuel Neuer. “Ini adalah pertandingan yang sulit sebagai pembuka,” kata kiper Bayern Munchen berusia 35 tahun itu pada konferensi pers prapertandingan.
Neuer mengindikasikan pertandingan yang ketat di Camp Nou. Setelah lima kemenangan berturut-turut, dia dan rekan satu timnya penuh percaya diri untuk memulai kampanye Liga Champions yang baru. Mereka bertekad membidik kemenangan di Barcelona. “Kami masih di awal musim. Jelas, bahwa kami terorganisir dengan baik dan bertahan secara agresif di atas lapangan melawan Leipzig. Yang penting adalah kami banyak berkomunikasi dan menerapkan semua hal penting yang telah kami praktikkan di tempat latihan di lapangan,” ujar Neuer.
Namun demikian, Nagelsmann menyebut bentuk permainan Bayern saat mengalahkan Leipzig 4-1 di Red Bull Arena Leipzig belum tentu memberikan dampak yang sama saat bertandang ke Camp Nou.
“Menjadi favorit atau bukan favorit selalu menjadi bahan perbincangan media. Dua klub kelas dunia saling berhadapan. Hasil akan ditentukan di satu sisi oleh performa pada hari itu, dan di sisi lain oleh motivasi. Dan itu akan sangat tinggi bersama kami,” ujar sang pelatih.
Tetap Waspada
Tim peringkat ketiga musim lalu di LaLiga Santander mungkin lebih sulit diprediksi musim ini daripada dalam waktu yang lama. Tim Catalonia telah kehilangan jimat mereka dalam beberapa tahun terakhir Lionel Messi—Pemain Terbaik Dunia enam kali adalah tokoh utama dalam era paling sukses dalam sejarah klub Barca.
“Selama sepuluh tahun terakhir, permainan mereka telah banyak dibangun di sekitar Messi. Dia adalah pencipta dan penyelesai,” ujar penyerang Bayern Munchen Thomas Muller yang mengenal Blaugrana luar dalam.
Muller telah mencetak enam gol dalam lima pertemuan di Liga Champions dan itu lebih banyak dari siapa pun melawan Barcelona di kompetisi ini.
Oleh karena itu, pemain berusia 32 tahun itu kembali menyuarakan peringatan tentang lawan. “Ketika Anda melihat para pemain yang masih berada di skuad Barcelona, maka Anda tahu kami akan menghadapi tim yang sangat bagus,” tuturnya.
Kapten FCB Neuer berbagi pandangan itu. “Barcelona tidak akan pernah lemah,” ucapnya.
Di sisi lain, ada kesadaran akan kekuatan Barcelona sendiri. “Kami memiliki pemain hebat dengan banyak kemampuan teknis yang dapat menyebabkan masalah Bayern,” kata pelatih Barcelona Ronald Koeman yang dua kali memenangkan Piala Eropa sebagai pemain bersama Barca (1988 dan 1992).
Tim Catalonia telah membuat awal yang baik untuk musim ini dengan tujuh poin dari tiga pertandingan pertama di La Liga. Barcelona dapat beristirahat di akhir pekan karena pertandingan melawan Sevilla ditunda karena daftar pertandingan yang padat setelah jeda internasional.
Tak Ada Kemewahan Lagi
Julian Nagelsmann menyebut Barcelona jelas tidak memiliki kemewahan Messi lagi. Namun mereka juga memiliki pemain lain yang dapat memainkan peran yang sangat penting. “Jika Anda mengambil Frenkie de Jong dan Pedri sebagai contoh. Kami siap untuk apa pun. Saya tidak percaya mereka jauh lebih lemah. Masa depan akan menunjukkan jika mereka lebih baik. Namun kami pasti ingin mengambil tiga poin,” tuturnya.
Sementara itu, Ronald Koeman tahu betul bahwa Bayern adalah tim dengan banyak pengalaman dan kualitas individu yang hebat. “Ini akan menjadi pertandingan yang sulit tetapi kami berharap dapat menunjukkan apa yang bisa kami lakukan di Liga Champions. Kami di kandang dan kami akan mencoba untuk mencapai hasil terbaik,” ujarnya. (Sandy AW)