Bonucci: Italia Harus Menemukan Kembali Kesenangan Bermain Bola

Bonucci: Italia Harus Menemukan Kembali Kesenangan Bermain Bola
LEPASKAN TEMBAKAN. Pemain Italai Federico Chiesa melepaskan tembakan dihadang pemain Irlandia Utara Stuart Dallas (14) dan Alistair McCann (16) dalam laga Kualifikasi Grup C Piala Dunia di Windsor Park, Selasa (16/11/2021) dini hari WIB. FOTO: Twitter Nazionale Italiana
0 Komentar

Leonardo Bonucci ingin Italia menemukan kembali kesenangan dalam bermain bola yang mereka miliki di Kejuaraan Eropa.

Azzurri mengangkat trofi UEFA Euro 2020 di Wembley hanya empat bulan lalu. Namun sejak saat itu telah berjuang untuk mempertahankan tingkat kinerja atau hasil yang sama.

Hasil imbang 0-0 melawan Irlandia Utara, Selasa (16/11/2021) dini hari WIB, menjadikan Swiss memimpin grup dan Italia harus melalui play-off Piala Dunia pada Maret 2022.

Baca Juga:Neymar Batal Bertarung dengan Messi di Laga Argentina Lawan BrasilIrlandia Utara 0 vs 0 Italia: Belum Tentu Lolos, Mancini Bertekad Juara Piala Dunia

“Pikiran pertama saya adalah untuk Maret. Tidak ada lagi yang bisa dilakukan. Lihat saja Maret dengan pertandingan pertama yang sulit dan semoga tiga hari kemudian,” kata Bonucci kepada RAI Sport dikutip radarsports.id dari Livescore.

“Kami perlu mengisi ulang baterai, baik fisik maupun mental, menemukan kembali tekad dan kegembiraan dalam sepak bola kami yang kami miliki di Euro. Kami bermain sepak bola dengan kegembiraan melakukannya dan bukan tekanan karena harus membuktikan sesuatu. Mungkin menjadi Juara Eropa secara tidak sadar telah mengubah sesuatu di sana,” tuturnya.

“Kami perlu menghilangkan tekanan itu dan bermain dengan kebebasan. Jika tidak, kami akan menebak-nebak diri kami sendiri,” ujarnya.

Jadi Lebih Rumit

Mulai dari semifinal Euro 2020 dengan Spanyol pada 6 Juli, Italia hanya memenangkan dua pertandingan dalam waktu 90 menit, mengalahkan Lithuania 5-0 di kualifikasi Piala Dunia pada 8 September dan Belgia 2-1 di final tempat ketiga Nations League pada 10 Oktober.

Selama periode itu, mereka bermain imbang dengan Spanyol, Inggris, Bulgaria, Swiss (dua kali), Irlandia Utara dan kalah 2-1 dari Spanyol di semifinal Nations League pada 6 Oktober.

“Kami membuat hidup menjadi rumit untuk diri kami sendiri dengan pertandingan setelah Euro di grup kualifikasi ini dan itu sangat disayangkan. Selamat kepada Swiss, karena mereka percaya dan terus berjalan ketika kami tampaknya memilikinya di tangan kami,” tutur Bonucci.

“Saya yakin jika kami menemukan kembali kegembiraan itu, persatuan sebagai sebuah tim, kami tidak hanya akan pergi ke Piala Dunia, tetapi kami akan memiliki Piala Dunia yang hebat,” ujarnya. (Sandy AW)

0 Komentar