LONDON, RADARSPORTS.ID – Antonio Conte menginginkan larangan seumur hidup dari sepak bola untuk diterapkan pada pendukung yang melemparkan pisang ke arah Richarlison saat striker Tottenham sedang bertugas di Brasil.
Tindakan pelecehan rasis yang nyata terjadi ketika Richarlison merayakan golnya dalam kemenangan Brasil 5-1 atas Tunisia di Parc des Princes di Paris pada Rabu.
Richarlison menyatakan kemarahannya setelah pertandingan dan menyerukan hukuman berat untuk dijatuhkan. Namun, dia tampaknya meragukan tindakan keras seperti itu akan diambil.
Baca Juga:Pogba Ingin Jadi Legenda seperti Pirlo dan Buffon di JuventusMbappe Bisa Bermain Bebas dengan Messi dan Neymar
Orang-orang seperti rekan setimnya di Tottenham Hotspur Harry Kane dan mantan kapten Inggris Rio Ferdinand telah memberikan dukungannya, menuntut tindakan diambil. Sekarang Antonio Conte mengatakan harus ada sanksi berat.
”Saya pikir kami harus mengambil bagian yang baik dari situasi ini. Richy (Richarlison) bermain dengan tim nasional, mencetak gol,” kata Conte dilansir Livescore.
”Lalu apa yang terjadi luar biasa karena pada tahun 2022 menyaksikan situasi seperti ini memalukan bagi semua orang,” ujarnya.
”Yang pasti saya berharap orang-orang ini dilarang bermain sepak bola selama sisa hidup mereka,” katanya.
”Situasi yang sangat mengecewakan untuk berkomentar tentang ini. Saya ingin mengambil bagian terbaik dari permainan dari Richy. Dia mencetak gol dan dia menikmati bermain dengan Brasil,” tuturnya.
Tottenham mengatakan dalam sebuah pernyataan pada Rabu bahwa klub ”jijik” dengan pelecehan tersebut. ”Ini tidak memiliki tempat di sepak bola, atau di mana pun. Kami mendukung Anda, Richy,” tulisnya. (Sandy AW)
Sumber: Livescore