”Anda memiliki dua jenis pemain. Anda memiliki satu yang ingin bermain di setiap pertandingan karena mereka masih berpikir bahwa mereka berusia 25 tahun. Dan yang menyadari bahwa mereka bukan berusia 25 tahun dan mereka ada di sini untuk membantu para pemain muda,” kata Eric Cantona.
”Mereka tahu mereka tidak akan memainkan setiap pertandingan, mereka tahu mereka akan memainkan beberapa pertandingan. Namun bagian mereka adalah membantu para pemain muda. Seperti yang masih dilakukan Zlatan Ibrahimovic dengan AC Milan, atau yang dilakukan Ryan Giggs atau Paolo Maldini,” tutur Eric Cantona.
”Namun saya pikir Ronaldo tidak menyadari, dan dia masih tidak menyadari, bahwa dia bukan berusia 25 tahun,” ujar Eric Cantona.
Baca Juga:Prediksi Wolves vs Liverpool di Piala FA: Pasukan Julen Lopetegui Bisa Tenggelamkan The RedsWolves vs Liverpool, Klopp: Lapangan Terlihat Terlalu Besar saat Kami Bertahan
”Dia lebih tua dan dia seharusnya menyadari bahwa alih-alih tidak senang memainkan beberapa pertandingan. Katakan, ’oke, saya bukan berusia 25 tahun. Saya tidak bisa bermain di setiap pertandingan. Namun saya akan membantu para pemain muda dan menerima situasi itu dan itulah situasiku’,” tuturnya.
Renuangan Menjadi Tua
Berbicara dalam pengertian yang lebih umum, Eric Cantona merenungkan kehidupannya sendiri dan penerimaan atas bertambahnya usia.
”Anda harus menerima (semakin tua) dalam segala hal yang kami lakukan, tidak hanya dalam sepak bola,” ujar Eric Cantona.
”Saya tidak bisa berlari secepat ketika saya berusia 30 tahun, saya harus menerimanya. Saya harus menerima saya akan mati suatu hari nanti,” ucap pria berusia 56 tahun itu.
”Sulit untuk menerimanya. Namun kami harus menerimanya. Dan akhir karier seperti sekarat. Ini kematian kecil,” kata Eric Cantona.
”Anda bisa bernyanyi hingga usia 80 tahun, Anda bisa berakting hingga usia 80 tahun. Namun pesepak bola atau olahragawan tahu bahwa, setelah 30 atau 33 tahun, secara fisik menjadi lebih sulit setiap hari,” tutur Eric Cantona.
”Kamu harus menerima itu, atau kamu pensiun atau kamu berkata aku akan membantu generasi muda,” ujar Eric Cantona. (*)