Hasil Maroko vs Spanyol: Ini Data dan Fakta Pertandingan Babak 16 Besar Piala Dunia Qatar 2022

Maroko
Para pemain Maroko mengangkat tubuh Walid Regragui setelah berhasil lolos ke babak perempat final Piala Dunia Qatar 2022 usai mengalahkan Spanyol melalui adu penalti, Selasa 6 Desember 2022. FOTO: Twitter FIFA World Cup
0 Komentar

AR-RAYYAN, RADARSPORTS.ID – Spanyol gagal mencapai perempat final Piala Dunia pertamanya sejak 2010 setelah dikalahkan Maroko melalui adu penalti di babak 16 besar, Selasa 6 Desember 2022.

Dalam laga Maroko vs Spanyol, tim Luis Enrique begitu mendominasi sepanjang 120 menit pertandingan. La Furia Roja mengumpulkan 1019 operan namun tak mencetak 1 gol pun.

Spanyol menyerah dalam drama adu penalti di Stadion Kota Pendidikan. Pablo Sarabia, Carlos Soler dan Sergio Busquets gagal mengeksekusi penalti menjadi gol. Dua upaya terakhir diselamatkan oleh kiper Maroko Yassine Bounou alias Bono.

Baca Juga:Jelang Belanda vs Argentina: Van Gaal Ingin Matikan Messi seperti di Semifinal Piala Dunia 2014Hasil Brasil vs Korea Selatan: Bento Akan Tinggalkan Kesatria Taegeuk setelah Tersingkir dari Piala Dunia Qatar 2022

Kegagalan 3 penendang penalti Spanyol itu membuat Achraf Hakimi memiliki kesempatan untuk Maroko memenangkan babak 16 besar Piala Dunia Qatar 2022.

Bintang PSG itu mengeksekusi tendangan penalti dengan gaya Panenka untuk mengirim Maroko lolos ke perempat final Piala Dunia pertama kalinya.

Hasil Maroko vs Spanyol itu membuat Singa Atlas dan pendukungnya riuh dan merayakan dengan liar. Sementara pada pemain Spanyol tampak bingung dan tidak diragukan lagi mempertanyakan pendekatannya.

Namun, bagi orang Afrika Utara, taktik mereka bekerja dengan sempurna. Singa Atlas puas untuk menunggu dan bertahan serta bermain untuk penalti.

Boufal Ciptakan Kekacauan

Pemain Maroko Sofiane Boufal menciptakan malapetaka, terutama di babak pertama. Setelah 45 menit, pemain sayap Angers itu menyelesaikan 5 dribel, lebih banyak dari semua orang di lapangan. Kemauannya untuk berlari dengan bola sangat kontras dengan tema umum mengambil umpan yang mudah.

Sofiane Boufal akan menciptakan gol pembuka juga, seandainya Nayef Aguerd tidak mengembangkan garisnya dari jarak dekat.

En-Nesyri Berjuang

Youssef En-Nesryi hanya melakukan 17 sentuhan dalam 82 menit aksi. Termasuk satu di kotak penalti Spanyol. Bermain sebagai penyerang tunggal, pemain Sevilla itu menghabiskan sebagian besar malamnya dengan berlari di antara Rodri dan Aymeric Laporte saat mereka saling mengoper.

0 Komentar