Kroasia vs Brasil: Tite Pastikan Tim Samba Akan Terus Menari dalam Merayakan Gol meski Dikritik

Brasil
Vinicius Junior, Raphinha, Lucas Paqueta, dan Neymar menari saat merayakan gol. FOTO: Twitter FIFA World Cup
0 Komentar

”Begitulah cara kami melakukan sesuatu, itulah kami dalam hal budaya. Namun kami juga membantu pendidikan anak-anak ini di sekolah dan kami akan terus melakukan sesuatu dengan cara kami,” ucapnya.

”Sekali lagi, identitas sepak bola Brasil bukanlah saya. Itu dimulai sejak lama dengan komunitas putus asa melatih anak laki-laki yang bisa menghasilkan sepak bola yang bagus. Bahkan dengan semua risiko yang ditimbulkannya,” kata Tite.

”Saya tahu kami menghadapi kritik tetapi itulah sepak bola yang saya yakini. Bahkan jika kami menghadapi tantangan dan kritik karena tidak memenangkan Piala Dunia, kami terus maju. Itulah yang kami yakini,” ujar Tite.

Baca Juga:De la Fuente Gantikan Luis Enrique Latih Spanyol8 Calon Top Skor Piala Dunia 2022: Messi Bisa Tekan Mbappe

Sementara Tite jelas frustrasi dengan persepsi Brasil yang tidak sopan. Dia menyelidiki lebih dalam masalah ini karena dia mengklaim keterlibatannya dalam perayaan Richarlison menunjukkan betapa dia terlibat dengan kaum muda.

”Saya pikir itu adalah koneksi yang saya miliki dengan generasi muda,” kata Tite.

Tite menyatakan dirinya berusia 61 tahun dan bekerja dengan pemain berusia 21, 22 tahun. ”Mereka bisa menjadi cucu saya,” ucapnya.

”Saya memiliki hubungan dengan mereka, semua orang yang benar-benar mengenal saya. Jika saya harus memilih antara mereka yang mengenal saya dan mereka yang tidak mengenal saya, saya memilih mereka yang saya kenal, tentu saja,” tutur Tite.

”Dan jika saya harus menari untuk terhubung dengan mereka, kami akan terus menari. Saya juga menggunakan metafora, ketika kami melukis, seluruh lukisan adalah para atlet. Merekalah yang digambarkan,” kata Tite.

0 Komentar