Leeds United Buka Penyelidikan Rasisme kepada Pemain Arsenal

Bukayo Saka dan Kieran Tierney
RAYAKAN. Pemain Arsenal Bukayo Saka merayakan golnya pada menit ke-42 bersama Kieran Tierney dalam laga melawan Leeds United di Liga Premier di Elland Road, Minggu (19/12/2021) dini hari WIB. FOTO: Twitter Arsenal
0 Komentar

RADAR SPORTSLeeds United mengonfirmasi penyelidikan telah dibuka terhadap tuduhan bahwa pemain Arsenal menjadi subjek pelecehan rasis selama pertandingan Liga Premier di Elland Road, Minggu (19/12/2021).

Arsenal mengalahkan Leeds United 4-1 berkat dua gol Gabriel Martinelli, plus gol Bukayo Saka dan Emile Smith Rowe.

Namun, selama babak pertama, wasit Andre Marriner dipanggil ke pinggir lapangan setelah pemain pengganti Arsenal Rob Holding mengadakan diskusi dengan ofisial keempat, dengan Mikel Arteta dan perwakilan Leeds United juga mendengarkan.

Baca Juga:Leeds United 1 vs 4 Arsenal: Martinelli Berpengaruh Besar Tanpa AubameyangSevilla 2 vs 1 Atletico Madrid: Simeone Menerima Tanggung Jawab Atas Semua Kesulitan

Diduga bangku Arsenal telah menjadi subyek pelecehan rasis dari tribun dekat dengan ruang istirahat, dengan The Gunners melaporkan insiden tersebut kepada manajer stadion.

Marriner kemudian memberi tahu para pemain Arsenal untuk tidak merayakannya di depan sebagian pendukung Leeds United ketika Saka membuat mereka unggul 3-0 sebelum turun minum.

Dalam konferensi pers pascapertandingannya, manajer Arsenal Mikel Arteta mengonfirmasi bahwa tuduhan pelecehan rasis telah dibuat.

“Ya, sayangnya saya bisa mengonfirmasi itu,” katanya kepada wartawan dikutip radarsports.id dari Livescore. “Sudah dilaporkan ke manajer stadion dan kemudian pihak berwenang akan menanganinya,” tutur Mikel Arteta.

“Itu adalah pemain yang duduk di bangku cadangan. Salah satu pemain mendengar komentar itu,” ujarnya.

“(Saya) sangat kecewa karena kami telah melakukan begitu banyak hal dalam sepak bola untuk mencoba menghindarinya. Namun itu adalah satu orang. Saya tidak berpikir bahwa stadion penuh membayar harganya,” kata Mikel Arteta.

“Itu adalah insiden tunggal dan harus dilaporkan. Itu dilaporkan dan sekarang pihak berwenang harus bekerja dengan klub untuk memahami apa yang terjadi,” ucapnya.

Baca Juga:Mihajlovic Akui Bologna Kurang Berkualitas Ketika Menyerang JuventusBologna 0 vs 2 Juventus: Allegri Pastikan Nyonya Tua Akan Tetap Seperti Ini

Leeds United kemudian mengonfirmasi penyelidikan telah dibuka dan bahwa satu penangkapan telah dilakukan sehubungan dengan tuduhan tersebut.

“Rasisme tidak akan ditoleransi di Leeds United dan setiap pendukung yang ditemukan menggunakan bahasa rasis akan dikenakan larangan seumur hidup untuk semua pertandingan Leeds United,” bunyi pernyataan klub. (Sandy AW)

0 Komentar