Piala Dunia Qatar 2022 Tak Boleh Bikin Pemain Chelsea Bermain Setengah Hati Lawan Arsenal

Graham Potter
Graham Potter. FOTO: Twitter Chelsea
0 Komentar

LONDON, RADARSPORTS.ID – Graham Potter memperingatkan Piala Dunia Qatar 2022 tak boleh bikin pemain Chelsea bermain setengah hati lawan Arsenal di Liga Premier di Derbi London pada Minggu 6 November 2022 pukul 19.00 WIB.

Chelsea sedang menunggu berita tentang cedera hamstring Ben Chilwell, saat dia menuju scan di tengah kekhawatiran otot robek, yang akan mengesampingkan dia dari rencana Inggris.

Graham Potter memahami para pemain memiliki kekhawatiran tentang menderita cedera pada saat yang tidak menguntungkan. Namun dia akan menuntut pasukannya tidak menahan diri dalam laga Chelsea vs Arsenal.

Baca Juga:Pemain Arsenal Takut kepada Arteta Setelah Depak AubameyangPrediksi Chelsea vs Arsenal di Liga Premier Sulit Ditebak

Striker Chelsea Pierre-Emerick Aubameyang siap menghadapi mantan klubnya. Dia tidak seperti banyak rekan satu timnya, tidak perlu khawatir tentang Piala Dunia Qatar 2022, yang dimulai pada 20 November. Pasalnya dia telah pensiun dari sepak bola internasional dalam beberapa bulan karena Gabon gagal lolos.

Ditanya tentang kemungkinan ketakutan para pemain Piala Dunia terluka, Graham Potter berkata: ”Saya tidak berpikir itu ketakutan. Saya hanya berpikir itu bagian dari tantangan.”

”Sangat sulit untuk memainkan sepak bola Liga Premier atau sepak bola Liga Champions dan melakukannya dengan setengah hati. Itu hampir tidak mungkin. Pada saat yang sama, ada Piala Dunia beberapa minggu lagi. Jadi ini adalah posisi yang sulit untuk semua orang,” tutur Graham Potter.

Chelsea perlu menunggu pembengkakan berkurang sebelum mengirim bek kiri Ben Chilwell untuk dinilai. Graham Potter tidak terdengar positif tentang prospek bek Inggris itu.

”Kami semua melihat sifat cederanya,” kata Graham Potter.

”Saya tidak bisa mengatakan itu terlihat positif. Namun sampai kami mendapatkan pemindaian, sulit untuk mengatakannya. Saat ini kami hanya berharap dan semoga, dan dari sana kami melihat bagaimana membuatnya kembali bugar dan kuat. Ini mengecewakan, tentu saja,” tutur Graham Potter.

Energi Aubameyang

Keluarnya Pierre-Emerick Aubameyang dari Arsenal pada Februari, ketika dia pindah ke Barcelona, terjadi setelah berselisih dengan pelatih kepala Mikel Arteta. Mantan kapten The Gunners itu kehilangan tempat di tim utama.

0 Komentar