Dalam tujuh pertandingan di semua kompetisi di Johan Cruyff Arena, Ajax telah menang lima kali, seri satu kali dan kalah satu kali—mencetak 28 gol selama rangkaian pertandingan kandang tersebut.
Liverpool adalah tim Liga Premier yang memiliki keunggulan dalam statistik head-to-head baru-baru ini, memenangkan semua dari tiga pertemuan terakhir mereka—termasuk keberhasilan 1-0 di Amsterdam pada Oktober 2020.
Prediksi
Jelas, ada masalah yang harus ditangani Jurgen Klopp dan tim Liverpool serta cedera pada pemain penting tidak membantu penyebab musim ini.
Baca Juga:Kisah Sial Clement Lenglet, Si Pembawa Malapetaka bagi BarcelonaBetah di Bandung, Ciro Alves Tak Pulang Kampung
Jauh dari Anfield, Liverpool tidak konsisten, membuat mereka menjadi tim yang sulit diprediksi, disorot dengan menindaklanjuti kemenangan beruntun atas Manchester City dan West Ham United dengan kekalahan di klub terbawah Forest.
Liverpool kalah 4-1 di Napoli dalam pertandingan Grup A pertamanya dan hanya mencatat satu clean sheet di semua kompetisi musim ini.
Jurgen Klopp sering menemukan cara untuk mendapatkan hasil di Eropa dan hasil imbang akan cukup untuk memastikan mereka lolos, dengan satu pertandingan tersisa untuk dimainkan.
Mohamed Salah telah mencetak gol di masing-masing dari tiga pertandingan Liga Champions terakhir. Termasuk gol pembuka dalam kemenangan 2-1 melawan Ajax di Anfield pada September. Pemain Mesir itu sepertinya selalu memberikan ketika Liverpool membutuhkannya.
Di papan klasemen sementara Grup A Liga Champions, Liverpool berada di peringkat kedua dengan mengoleksi sembilan poin dari empat pertandingan. Sedangkan Ajax berada di peringkat ketiga dengan tiga poin. Di puncak bertengger Napoli dengan 12 poin. Sedangkan di posisi terakhir ada Rangers dengan nol poin. (Sandy AW)
Sumber: Livescore