Sacchi: Pengkhianatan Donnarumma Harus Dibayar Setimpal

Sacchi: Pengkhianatan Donnarumma Harus Dibayar Setimpal
KALAH. Ekspresi kiper Italia Gianluigi Donnarumma saat timnya dikalahkan Spanyol 2-1 di semifinal Liga Negara UEFA di San Siro, Kamis (7/10/2021) dini hari WIB. FOTO: Twitter UEFA Nations League
0 Komentar

Arrigo Sacchi menegaskan orang tidak perlu terkejut bahwa fans Milan mencemooh Gianluigi Donnarumma bermain untuk Italia.

Penjaga gawang tersebut datang melalui akademi muda Rossoneri, melakukan debutnya di Serie A pada usia 16 tahun dan merupakan favorit penggemar. Namun dia menolak untuk menandatangani kontrak baru dan bergabung dengan Paris Saint-Germain sebagai agen bebas musim panas ini.

Saat kembali ke San Siro untuk pertama kalinya, saat mewakili Italia melawan Spanyol di semifinal Liga Negara UEFA.

Baca Juga:Thibaut Courtois Kecam UEFA dan FIFA atas Jadwal yang MelelahkanEto’o: Saya Menderita Saat Menonton Barcelona Musim Ini

Dia dicemooh dan dihina oleh fans Milan yang hadir, sebuah reaksi yang memicu banyak kecaman. Namun tidak dari mantan pelatih Rossoneri dan Italia Sacchi.

“Saya tidak pernah mencemooh siapa pun dalam hidup saya. Namun terkadang orang mencari penghinaan ini,” kata Sacchi selama acara Festival dello Sport di Trento dikutip radarsports.id dari Football Italia, Senin (11/10/2021).

“Ternyata ada pengkhianatan. Dalam sepak bola dan dalam kehidupan sehari-hari, pengkhianatan harus dibayar dengan setimpal. Jadi jangan kaget dengan beberapa ejekan,” ujarnya.

Sacchi juga memuji pelatih Milan saat ini Stefano Pioli karena memberikan identitas kepada skuad. Dia mencatat bahwa memainkan sepak bola yang bagus dengan sebagian besar tim yang sangat muda adalah hampir merupakan keajaiban.

Rossoneri masih belum terkalahkan di Serie A setelah tujuh putaran, dengan 19 poin dari 21 poin yang tersedia. (Sandy AW)

0 Komentar