Tragedi Kanjuruhan, Persib Rela Korbankan Kondisi Prima Tim

Henhen Herdiana
Henhen Herdiana merayakan golnya bersama Ciro Alves dalam kemenangan Persib 5-2 atas Barito Putera, Jumat, 16 September 2022. FOTO: Twitter Persib
0 Komentar

BANDUNG, RADARSPORTS.ID – Persib rela mengorbankan kondisi prima tim demi kemanusiaan. Maung Bandung menerima keputusan penghentian sementara kompetisi Liga 1 Indonesia setelah terjadi tragedi Kanjuruhan Malang Jawa Timur, yang menewaskan 131 orang.

Investigasi tragedi Kanjuruhan pun tengah berlangsung. Semua pihak menantikan hasil penyelidikan yang mendalam, komprehensif, dan objektif serta berharap kompetisi Liga 1 bisa kembali bisa diputar.

Berbicara dari sisi teknis sepak bola, penundaan ini tentu menjadi problem beberapa tim tak terkecuali Persib Bandung. Pelatih Luis Milla mengakui dia harus merelakan kondisi prima pemainnya jelang laga Persib vs Persija—yang seharusnya bergulir pada Ahad lalu dan harus ditunda seusai tragedi Kanjuruhan terjadi.

Baca Juga:Pemain Persib Boleh Tinggalkan BandungTerbesar, SAC Indonesia 2022 Dimulai dari Lombok

”Bagi kami, memang menjadi masalah besar karena liga dihentikan. Kami saat ini sedang berada dalam momen bagus, tiga kemenangan dan seharusnya bertanding melawan Persija di kandang sendiri yang tentu mendapat dukungan penuh dari suporter,” tutur Luis Milla.

Kondisi pemain Persib yang dia akui berada di performa puncak harus rela kembali menurun karena laga tak bergulir. Momentum melanjutkan tren kemenangan di tiga laga terakhir pun harus teredam.

”Saat ini Persib dalam aspek sepak bola bagus dan bagi saya (penghentian) ini menjadi masalah. Namu, kami juga tidak bisa berbuat apa-apa dan hanya bisa berlatih dengan maksimal di lapangan,” kata Luis Milla.

Persib saat ini tengah meliburkan pemainnya selama tiga hari sejak Jumat (7/10/2022). Setelah bekerja keras latihan, ini saatnya Luis Milla memberikan kelonggaran untuk memulihkan mental pemain yang ikut terdampak perasaannya atas tragedi Kanjuruhan.

”Kami juga meliburkan tim selama dua sampai tiga hari karena tidak mungkin bertanding di akhir pekan ini. Dinamikanya sedang dalam kondisi positif. Namun, situasinya seperti ini, kalian tahu ada tragedi yang sangat besar di Malang,” ujar Luis Milla. (pra)

0 Komentar