“Itu konyol. Kami mengadakan pertemuan pendidikan dengan kepala wasit dan aturan dijelaskan selama dua jam,” kata Mourinho. “Kemudian kami masuk ke permainan dan melihat warna merah seperti ini,” tuturnya.
“Saya tidak bisa mengatakan apa-apa kecuali bahwa itu konyol. Sepak bola adalah dan akan selalu menjadi sepak bola. Anda tidak dapat mengubahnya menjadi olahraga non-kontak,” ujarnya.
“Saya tidak tahu mekanisme hukum di sepak bola Italia. Namun jika kami dapat mengajukan banding, maka kami harus mencoba. Saya memiliki banyak keraguan bahwa siapa pun dapat mengatakan bahwa itu adalah kartu kuning kedua yang pantas,” ujar Mourinho kepada DAZN.
Baca Juga:Cadiz 0 vs 0 Barcelona: Imbang yang Suram, Koeman Makin TertekanMetz 1 vs 2 Paris Saint-Germain: Messi Absen, Hakimi Bintangnya
“Jika ada cara untuk menarik kartu ini, maka kami harus melakukannya dan mengizinkannya bermain pada hari Minggu,” katanya.
Roma kini telah mencetak 22 gol di semua kompetisi musim ini. Jumlah tersebut hanya dilampaui oleh Bayern Munchen (38), Manchester City dan Borussia Dortmund (keduanya 23) di antara klub-klub di lima liga top Eropa.
Abraham bertanggung jawab atas tiga di antaranya. Dengan golnya ke gawang Udinese, dia menjadi striker Inggris pertama yang mencetak gol kandang di Serie A sejak Jay Bothroyd melawan Ancona bersama Perugia pada Mei 2004.
Penandatanganan baru-baru ini dari Chelsea itu telah membuat dampak besar sejak bergabung, juga memberikan beberapa assist. Dia bersyukur telah dibuat merasa sangat diterima di lingkungan barunya.
“Saya tahu ada banyak tekanan dengan saya masuk. Namun saya mencintai para penggemar, staf, mereka membuat saya merasa seperti keluarga sejak hari pertama dan saya harus membayar mereka,” katanya kepada DAZN. (Sandy AW)