MADRID – Pelatih Kepala Real Madrid Carlo Ancelotti meratapi salah satu kekecewaan terbesar dalam sejarah Liga Champions. Pelatih asal Italia itu percaya timnya tidak pantas kalah dari debutan pembunuh raksasa Sheriff.
Sheriff membuat keributan di Santiago Bernabeu, di mana debutan Liga Champions dan tim tamu Moldova menang 2-1 pada Rabu (29/9/2021) dini hari WIB.
Jasurbek Yakhshiboev membuka skor dengan sundulan kuat pada menit ke-25, sebelum penalti tegas Karim Benzema menyamakan skor untuk Los Blancos pada menit ke-65.
Baca Juga:Bennacer Heran Mengapa VAR Tak Batalkan Penalti AtleticoSimeone Akui Milan Kendalikan Atletico Madrid Sebelum Kartu Merah Kessie
Namun Sebastien Thill melahirkan tendangan menakjubkan dari tepi kotak pada menit ke-89 untuk memberi kemenangan dramatis bagi tim Moldova di Madrid.
Los Blancos melakukan 31 tembakan, mengenai sasaran dengan 11, dan mencatatkan lebih dari 75 persen penguasaan bola. Sementara Sheriff hanya melakukan empat tembakan, tetapi berhasil meraih tiga poin di ibukota Spanyol.
Hasil tersebut membuat Madrid berada di urutan kedua Grup D, tertinggal tiga poin dari Sheriff, yang telah memenangkan dua pertandingan pertama mereka di kompetisi tersebut.
“Lebih dari khawatir, kami sedih,” kata Ancelotti setelah pertandingan dikutip radarsports.id dari Livescore.
Menurut Ancelotti, Madrid bermain dengan intensitas dan terlihat bagus. Namun kalah karena detail kecil “Kami bisa lebih baik ketika sampai di sepertiga akhir tetapi sulit untuk dijelaskan,” tuturnya.
Ancelotti menerangkan detail kecil telah membuat Los Merengues kehilangan permainan. Hasil tersebut menjadi pelajaran bagi tim untuk waktu mendatang karena ini adalah kekalahan yang tidak pantas didapatkan. “Kami memiliki peluang. Kami menciptakan peluang dan (Luka) Jovic masuk dan memiliki beberapa peluang. Saya pikir pada akhirnya, semuanya berjalan baik bagi mereka dan buruk bagi kami,” ujarnya.
“Kami kehilangan tiga poin dan grup terbuka lebar. Kami harus memenangkan pertandingan berikutnya,” ucapnya.
Baca Juga:AC Milan 1 vs 2 Atletico Madrid: Wasit Tampil BurukPochettino Memuji Messi Pemain Terbaik di Dunia Setelah Cetak Gol Perdana untuk PSG
Madrid dikalahkan untuk kedua kalinya dalam 32 pertandingan penyisihan grup terakhir mereka di Liga Champions saat bermain di Santiago Bernabeu (menang 25, seri 5)—kalah melawan CSKA Moscow pada Desember 2018 dan Sheriff pada Rabu dini hari WIB.
Boros di Depan, Lengah di Belakang
Bintang Los Blancos Casemiro menyesali penyimpangan pertahanan tim dan pemborosan di depan gawang pada malam yang merendahkan bagi para pemimpin LaLiga.