LIVERPOOL – Jurgen Klopp menegaskan Liverpool akan menganggap serius dua pertandingan grup Liga Champions yang tersisa setelah mereka mengamankan tempat di babak sistem gugur dalam waktu singkat.
The Reds membuat empat kemenangan dari empat di babak grup kompetisi elite Eropa untuk pertama kalinya dalam sejarahnya saat mereka mengalahkan Atletico Madrid 2-0 di Anfield pada Kamis (4/11/2021) dini hari WIB.
Hasil itu berarti mereka dijamin untuk maju ke babak berikutnya sebagai juara grup terlepas dari hasil pertandingan mendatang melawan Porto dan AC Milan. Namun Klopp menyarankan dia masih akan menganggap keduanya dengan sangat serius.
Baca Juga:Dynamo Kiev 0 vs 1 Barcelona: Sergi Menyerahkan Semuanya pada TuhanMalmo FF 0 vs 1 Chelsea: Tuchel Menginginkan Lebih dari Ziyech
“Anda mendapatkan banyak uang jika Anda memenangkan pertandingan Liga Champions—bukan saya pribadi, itu hanya untuk klub yang penting. Itulah yang akan kami lakukan,” kata Klopp selama konferensi pers pascapertandingan dikutip radarsports.id dari Livescore.
“Tentu saja, target pertama adalah lolos dari grup ini dan lolos dari grup dengan 12 poin setelah empat pertandingan benar-benar gila, sejujurnya,” ujarnya.
“Namun kami melakukannya dan sekarang ada dua pertandingan lagi. Satu melawan Porto dan kami adalah Liverpool di pertandingan kandang, apa yang bisa kami lakukan? Biarkan mereka bermain atau apa pun?” tuturnya.
“Dan kemudian, pergi ke Milan, saya belum pernah ke sana. Ini adalah sejarah. Jadi kami akan muncul di sana juga. Itulah situasinya,” katanya.
“Namun, tentu saja, ketika saya melihat grup, saya tidak menyangka kami akan lolos setelah empat pertandingan. Namun para pemain melakukannya dan sangat pantas,” ujarnya.
Penggantian Mane
Tugas Liverpool menjadi lebih mudah ketika pemain Atletico Felipe diusir keluar lapangan karena melakukan pukulan sinis terhadap Sadio Mane pada babak pertama di Anfield.
Namun Klopp merasa dia harus mengganti pemain Senegal itu sendiri saat istirahat untuk menghindari dia menerima kartu kuning kedua.
Baca Juga:Juventus 4 vs 2 Zenit: Melupakan Hasil Buruk Serie ARonaldo Dibandingkan dengan Michael Jordan oleh Solskjaer
Menjelaskan keputusan itu, dia berkata: “Saya sangat membenci momen ketika saya harus mencopot Sadio karena Sadio memainkan permainan yang luar biasa. Anda bisa melihat sekarang semua orang menginginkannya (kartu merah).”