MILAN – Simone Inzaghi yakin Inter pantas mendapatkan ketiga poin dalam hasil imbang 1-1 mereka melawan AC Milan di San Siro pada Senin (8/11/2021) dini hari WIB.
Hakan Calhanoglu—yang bergabung dengan tim biru Milan dari tim merah dengan status bebas transfer pada Juli—mendapatkan hadiah penalti dan kemudian mengonversinya untuk membawa Nerazzurri unggul pada menit ke-11.
Pemain internasional Turki itu menjadi pemain keempat yang mencetak gol dalam derbi Milan pertamanya di Serie A setelah sebelumnya bermain melawan tim lawan (sejak 1994-95), setelah Hernan Crespo (2006), Ronaldo (2007) dan Zlatan Ibrahimovic (2010).
Baca Juga:Ancelotti Harap Barca Ramaikan Persaingan di Bawah XaviReal Madrid 2 vs 1 Rayo Vallecano: Performa Benzema Membenarkan Semua Pujian
Rossoneri menyamakan kedudukan segera setelah Stefan de Vrij mencetak gol bunuh diri pada menit ke-17—yang pertama dalam derbi Milan sejak Samir Handanovic pada Desember 2017.
Nerazzurri mendapat penalti kedua di babak pertama. Namun Ciprian Tatarusanu menyelamatkan tendangan Lautaro Martinez dari jarak 12 yard untuk menjaga level timnya.
Martinez kini telah gagal dalam tiga dari enam penalti terakhir yang dia lakukan di semua kompetisi untuk Inter.
“Gelasnya setengah kosong karena kami memiliki begitu banyak peluang dan gagal mengeksekusi penalti. Jadi menurut saya kami pantas mendapatkan lebih banyak,” kata Inzaghi kepada DAZN dikutip radarsports.id dari Livescore.
“Kami menghadapi tim hebat yang pantas (bersama) berada di puncak klasemen. Kami berada di belakang mereka dalam hal kemajuan. Namun ada waktu untuk kembali ke jalur dan penampilan seperti ini akan memberi kami kepercayaan diri,” tuturnya.
“Selama enam pertandingan terakhir kami bermain imbang dengan Juventus dan Milan ketika kami mungkin pantas menang. Milan dan Napoli menjaga tempo yang luar biasa. Namun jalan masih panjang dan kami berada di atas sana,” ujarnya.
“Kami ingin memberikan kemenangan kepada penggemar kami dan saya merasa kami melakukan cukup untuk pantas mendapatkannya. Temponya sangat tinggi dan kedua tim mungkin bisa melakukan jauh lebih baik pada level teknis, tetapi itu intens,” ucapnya.
Baca Juga:Juventus 1 vs 0 Fiorentina: Allegri Masih NgambekChelsea 1 vs 1 Burnley: Tuchel Klaim Keberuntungan Murni
“Milan adalah tim yang sangat teknis. Jadi Anda harus membuat mereka lelah, membuat mereka bergerak. Kami melakukannya dengan baik di 20 menit pertama dan secara umum saya pikir kami pantas mendapatkan lebih. Kami hanya berjuang sedikit di 15 menit terakhir,” katanya.