TURIN – Massimiliano Allegri telah menegaskan kembali keyakinannya bahwa Juventus tidak dapat diharapkan untuk menjadi penantang gelar Serie A musim ini, bersikeras rasa realisme diperlukan.
Dibalik kekalahan 4-0 di tangan Chelsea di Liga Champions, Juve menelan kekalahan 1-0 dari Atalanta di Serie A di Allianz Stadium pada Minggu (28/11/2021) dini hari WIB.
Paulo Dybala membentur mistar gawang di penghujung laga. Namun sepakan Duvan Zapata terbukti menentukan bagi Atalanta, yang memenangkan pertandingan liga di Juve untuk pertama kalinya sejak Oktober 1989.
Baca Juga:Villarreal 1 vs 3 Barcelona: Xavi Anggap Blaugrana Tak Pantas MenangLaporta Yakin Barcelona Akan Kalahkan Bayern Munchen di Liga Champions
Kekalahan itu membuat Nyonya Tua berada di urutan kedelapan. Mereka bisa terpaut 14 poin dari pemuncak klasemen Napoli dan Milan yang berada di posisi kedua pada saat akhir pekan berakhir.
Ini menandai kekalahan kandang ketiga bagi Juve, menyamai jumlah total kekalahan di Allianz Stadium sepanjang musim 2020-21.
Juve juga terpaut tujuh poin dari empat besar, dan Allegri—mungkin mempertaruhkan kemarahan para pendukung Bianconeri—telah mengklaim dorongan kualifikasi Liga Champions adalah yang terbaik yang bisa diharapkan oleh juara 36 kali itu.
“Saya pikir ini adalah skuad yang sangat bagus, (meskipun) ada saat-saat ketika kami kesulitan mencetak gol,” ujar Allegri kepada DAZN dikutip radarsports.id dari Livescore.
“Namun orang-orang mengatakan di awal bahwa ini adalah skuad terkuat yang harus memenangkan Scudetto, dan saya selalu mencatat bahwa itu tidak akurat,” tuturnya.
“Kami di sini untuk menantang empat besar. Saya tidak bisa mengeluh kepada para pemain saya setelah penampilan ini. Saya hanya bisa memberi selamat atas upaya mereka. Kemudian sisanya terserah Anda yang berbicara untuk mencari nafkah,” katanya.
Realistis dengan Keadaan
Menurut Allegri, Juventus harus lebih realistis dalam menentukan target. Jika melihat kondisi saat ini Scudetto bukan lagi bidikan utama. “Saya pikir kami harus realistis. Jika kami berada di posisi ini setelah 14 pertandingan, itu berarti kami layak untuk saat ini. Jalan masih panjang, tetapi dalam hal performa, saya hanya melihat kami melakukan kesalahan saat melawan Verona, Sassuolo, dan Empoli,” ujarnya.