Watford 1 vs 2 Chelsea: Tuchel Merasa Mencuri Tiga Poin

Watford 1 vs 2 Chelsea: Tuchel Merasa Mencuri Tiga Poin
SELEBRASI. Pemain Chelsea Mason Mount merayakan golnya pada menit ke-29 dalam laga melawan Watford di Premier League di Vicarage Road Stadium, Kamis (2/12/2021) dini hari WIB. FOTO: Twitter Chelsea
0 Komentar

WATFORD, RADAR SPORTS – Thomas Tuchel merasa bahwa Chelsea mencuri tiga poin dengan kemenangan 2-1 mereka di Watford pada Kamis (2/12/2021) dini hari WIB.

The Blues jauh dari penampilan terbaiknya di Vicarage Road. Mereka hanya menyelesaikan 71 persen dari operan mereka untuk akurasi passing terendah di semua kompetisi di bawah Tuchel dan yang terburuk sejak menghadapi Liverpool di Liga Premier pada Mei 2018.

Mason Mount menempatkan mereka di depan setelah 30 menit dalam permainan saat seorang penggemar menerima perawatan medis setelah menderita serangan jantung—Watford kemudian mengonfirmasi bahwa pendukung telah distabilkan. Namun, Emmanuel Dennis menjadi pemain Watford pertama yang mencetak gol dalam tiga pertandingan papan atas berturut-turut sejak Troy Deeney pada 2017 ketika dia menyamakan kedudukan sebelum turun minum.

Baca Juga:PSG 0 vs 0 Nice: Messi Mati Kutu, Pochettino Klaim Les Parisiens Pantas MenangEverton 1 vs 4 Liverpool: Derbi Terbaik bagi Klopp, Salah Tertawa soal Ballon d’Or

Pasukan Tuchel tampaknya ditakdirkan untuk kehilangan poin untuk ketiga kalinya dalam empat pertandingan Liga Premier. Namun pemain pengganti Hakim Ziyech menghasilkan gol pertamanya di liga musim ini untuk memastikan kemenangan liga ketiga berturut-turut di Vicarage Road untuk pertama kalinya dalam sejarah Chelsea.

“Kami mencuri tiga poin. Kami tidak perlu membicarakannya. Rasanya sangat, sangat bagus, ini adalah tiga poin yang penting tentunya. Untuk pertama kalinya rasanya seperti kemenangan yang beruntung,” kata Tuchel, yang melakukan enam perubahan pada  line-up-nya, kepada Amazon Prime dikutip radarsports.id dari Livescore.

“Itu bukan kami. Kami benar-benar tidak siap hari ini untuk pertandingan ini. Saya melewatkan mungkin untuk menemukan pendekatan yang tepat untuk membuat tim saya siap,” tuturnya.

“Kami mendapat jeda karena keadaan yang sangat menyedihkan—semoga orang itu lebih baik dan semoga itu cukup waktu untuk menjaga mereka tetap aman. Bahkan jeda ini setelah 11 menit pertama tidak mengubah pendekatan kami. Kami tidak mengatasi tekanan, dengan  bola pertama, bola kedua,” ujarnya.

“Kami memiliki banyak perubahan, saya akui itu, tetapi terlalu banyak kesalahan. Itu tidak menjadi lebih baik. Satu-satunya hal yang bisa kami lakukan adalah bertahan dan fokus pada hal-hal yang mudah. Itu adalah kemenangan yang beruntung,” katanya.

0 Komentar