AMSTERDAM, RADARSPORTS.ID – Louis van Gaal memuji kedisiplinan Belanda dalam kemenangan 1-0 atas Belgia di Liga Negara UEFA pada Senin (26/9/2022) meskipun menggambarkan timnya bermain sangat buruk.
Kemenangan atas Polandia pada Jumat berarti Belanda hanya perlu menghindari kekalahan telak dari tetangganya di Johan Cruyff Arena di Amsterdam untuk menyegel posisi teratas di Grup 4A dan maju ke Final Liga Negara UEFA tahun depan.
Hasil seperti itu sepertinya tidak pernah terwujud, dengan Virgil van Dijk mengamankan tiga poin bagi tuan rumah pada menit ke-73—gol keenam bek tengah itu untuk negaranya, empat di antaranya adalah sundulan dari sepak pojok.
Baca Juga:Maldini Yakin Leao Tak Akan Kabur ke ChelseaKulusevski Merasa Hebat di Spurs daripada di Juventus
Hasil tersebut memperpanjang rekor tak terkalahkan Belanda menjadi 15 pertandingan (11 menang, empat imbang) sejak Louis van Gaal diangkat kembali untuk ketiga kalinya pada Agustus tahun lalu. Sementara itu juga membuat Van Gaal naik level dengan Dick Advocaat sebagai manajer dengan kemenangan terbanyak saat menangani Belanda (37).
”Kami kehilangan bola begitu banyak dan dalam situasi sederhana,” kata Louis van Gaal kepada NOS dilansir Livescore.
”Sama seperti melawan Polandia, hanya sekarang lebih banyak lagi,” ujarnya.
”Itu juga ada hubungannya dengan Belgia, yang lebih menekan bola, terutama di babak kedua. Kami tentu tidak memainkan permainan terbaik kami,” tutur Louis van Gaal.
”Belgia sangat kuat dalam hal kualitas. Mereka memiliki banyak kualitas individu. (Kevin) De Bruyne dan (Eden) Hazard; mereka adalah pemain top. Belgia melakukannya dengan sangat baik dari belakang. Mereka adalah tim yang lebih baik hari ini,” ucapnya.
”Saya mengatakan kepada para pemain bahwa kami bermain sangat buruk. Namun kami tidak memberikan banyak peluang,” tutur Louis van Gaal.
”Kami juga memiliki peluang terbesar, terutama di akhir. Saya pikir (Steven) Bergwijn dan (Davy) Klaassen seharusnya mencetak gol,” ujarnya.
”Ini adalah kemenangan yang disiplin dan itu bagus. Meskipun kami menjadi yang terbaik kedua selama 90 menit, kami masih terus memainkan permainan kami dan disiplin,” kata Louis van Gaal.