TASIK, RADARSPORTS.ID – Adis Ismanto mengatakan tak ada pencoretan klub di Kongres Askab PSSI Kabupaten Tasikmalaya. Kongres pun sudah berjalan sesuai dengan aturan berlaku.
”Apalagi di PSSI Kabupaten Tasikmalaya di antaranya ada verifikasi klub. Setiap tahunnya ada verifikasi dan verifikasi itu wajib diikuti oleh setiap anggota klub yang tergabung,” kata Ketua Komite Pemilihan Askab PSSI Kabupaten Tasikmalaya Adis Ismanto kepada Radar Tasikmalaya, Senin 7 November 2022.
Adis Ismanto menyebutkan dalam proses verifikasi klub Askab PSSI Kabupaten Tasikmalaya ada tim verifikasi yang menilai secara langsung. Di mulai dari kesiapan klub sampai betul-betul memiliki siswa atau anak didik.
Baca Juga:Para Pemain Muda Tasikmalaya Selalu Jadi Incaran Klub-Klub BesarPertina Kota Tasikmalaya Akan Guyur Atletnya dengan Bonus jika Boyong Medali Emas di Porprov Jabar 2022
”Kalau ada yang tidak lengkap, maka tidak bisa mengikuti aturan yang telah ditentukan. Itu juga hasil sesuai dengan statuta PSSI, statuta PSSI provinsi hingga kabupaten dan juga disetujui oleh voter dari hasil rapat kongres tahunan,” ucap Adis Ismanto.
Bisa Ajukan Kembali Jadi Anggota
Adis Ismanto melanjutkan setiap klub sepak bola di Kabupaten Tasikmalaya bisa mengajukan kembali kalau mau menjadi bagian dari anggota Asosiasi Kabupaten (Askab) Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Kabupaten Tasikmalaya.
”Yang tidak ikut, mereka tidak memenuhi persyaratan dan tidak sesuai aturan. Keseluruhan klub yang masuk verifikasi ada 42 klub plus Asosiasi Wasit dan Pengawas Pertandingan Sepakbola Indonesia (AWAPSI) Kabupaten Tasikmalaya. Jadi total 43 voter yang ada di PSSI Kabupaten Tasikmalaya saat ini,” kata Adis Ismanto.
”Sejauh ini dari tim lain tidak ada yang komplain dan alhamdulillah bisa menggelar KLB secara tertib, aman dan itu hasilnya tanggal 5 November,” tutur Adis Ismanto.
Pada intinya, kata Adis Ismanto, tidak ada klub-klub PSSI Kabupaten Tasikmalaya yang dicoret. Semuanya 42 klub dan hasil rapat kongres tahunan itu ada tambahan dari AWAPSI. ”Alhamdulillah mulai tahapan sampai merumuskan amandemen, administrasi dan teknis administrasi kongres, membuat peraturan serta pedoman pemilihannya, menyampaikan rumusannya dan penyampaian terkait KLB dan lain sebagainya. Semua sudah sesuai prosedur,” kata Adis Ismanto.