BANDUNG, RADARSPORTS.ID – Winger Persib Febri Hariyadi berjuang menemukan kembali performa terbaik. Sejak lima tahun terakhir, dia menjadi andalan Maung Bandung di sektor sayap.
Nama Febri Hariyadi naik daun ketika dipanggil Timnas Indonesia era kepelatihan Luis Milla pada 2017-2018. Entah siapa yang salah, dalam dua musim terakhir performanya dinilai merosot drastis dibandingkan 2019. Perolehan gol dan assist-nya juga menurun pada Liga 1 2021-2022.
Kini, Febri Hariyadi diharapkan menemukan kembali bentuk permainan terbaik dengan versinya. Apalagi, Persib ditangani mantan pelatih Timnas Indonesia Luis Milla.
Baca Juga:Kolam Aquatic Talaga Bodas Garut Jadi Kolam Akuatik Berstandar Internasional Keempat di IndonesiaGarut Punya Kolam Akuatik Berstandar Internasional
Penyesuaian mulai dilakukan Luis Milla. Dia mengubah posisi Febri Hariyadi dari winger kanan menjadi wing back kiri.
Percobaan tersebut sedang dimatangkan Luis Milla. Momennya terbilang tepat karena kompetisi Liga 1 2022-2023 belum bergulir sejak dihentikan sementara waktu karena tragedi Kanjuruhan.
Febri Hariyadi juga berusaha keras mendapatkan kembali kepercayaan Luis Milla, juga Bobotoh. Penting bagi pemain yang akrab disapa Bow ini menjaga mood dalam situasi latihan tanpa jadwal pasti soal bergulirnya kembali Liga 1 2022-2023.
”Harus menjaga mood dan menjaga latihan. Kami juga harus menjaga semangat setiap hari untuk berlatih, karena itu menurut saya dengan belum jelasnya liga, yang harus kami jaga yaitu mood,” ujar Febri Hariyadi.
Tuntutan Luis Milla
Tuntutan Luis Milla agar setiap pemain berada dalam kondisi siap untuk berlaga, bisa dipenuhi Febri Hariyadi. Dia mengakui, kondisinya cukup baik dan siap bertanding kapan pun Liga 1 dimulai.
”Cukup baik karena kami juga sudah punya waktu banyak berlatih. Walaupun kemarin kami sempat libur, tapi tim punya program khusus berlatih mandiri online. Jadi sangat baik untuk kondisi sekarang,” kata pemain bernomor punggung 13 ini.
Febri Hariyadi kini menantikan kepastian kompetisi Liga 1 bergulir lagi. Ketika Liga 1 kembali, pemain Persib tak butuh adaptasi lama untuk menyatu dengan atmosfer pertandingan.
Baca Juga:Kontingen Kabupaten Tasikmalaya Raih 5 Medali Emas di Porprov Jabar 2022Atlet Cabor Loncat Indah Kabupaten Tasikmalaya Raih 7 Medali Porprov Jabar 2022
”Adaptasi (suasana pertandingan) sih enggak terlalu (lama) karena baru satu bulan anggap ini mulai putaran kedua. Tapi yang jelas dengan adanya latih tanding akhir pekan, menurut saya membantu untuk nanti pertandingan di liga saat mulai,” tutur Febri Hariyadi. (pra)