DOHA, RADARSPORTS.ID – Sihir Lionel Messi tak berarti dalam laga kekalahan Argentina vs Arab Saudi 1-2 pada Selasa 22 November 2022. Hasil pertandingan di Stadion Lusail tersebut merupakan kejutan terbesar dalam sejarah Piala Dunia.
Argentina, yang merupakan salah satu favorit juara Piala Dunia Qatar 2022, memulai dengan baik di Stadion Lusail. La Albiceleste memimpin setelah 10 menit berkat penalti Lionel Messi.
Pasukan Lionel Scaloni melihat tiga upaya dianulir karena offside sebelum babak pertama. Penangguhan hukuman itu dimanfaatkan sepenuhnya oleh Arab Saudi dalam waktu lima menit di awal babak kedua.
Baca Juga:Page Puji Kecerdasan Bale yang Jadi Penentu Laga Imbang AS vs Wales di Piala Dunia Qatar 2022Sane Akan Absen di Laga Pembuka Jerman vs Jepang di Piala Dunia Qatar 2022
Saleh Al Shehri menyamakan kedudukan tim asuhan Herve Renard pada menit ke-49. Lalu, Salem Al Dawsari memastikan kemenangan yang terkenal segera setelahnya dengan tendangan yang luar biasa dari tepi area penalti pada menit ke-53.
Kilas Laga
Mohammed Al Owais menangkal upaya Lionel Messi dalam dua menit pembukaan. Namun dia tidak berdaya untuk menghentikan penalti keren superstar itu setelah 10 menit. Tendangan penalti diberikan setelah Saud Abdulhamid menarik Leandro Paredes.
La Albiceleste dua kali berpikir mereka telah memperpanjang keunggulannya sebelum tanda setengah jam. Namun gol dari Messi dan Lautaro Martinez dianulir karena offside.
Hebatnya, upaya Lautaro Martinez lainnya dianulir karena offside 10 menit sebelum jeda saat tim asuhan Lionel Scaloni berusaha memanfaatkan sepenuhnya garis pertahanan tinggi Arab Saudi.
Arab Saudi menyamakan kedudukan dengan tembakan pertamanya tiga menit memasuki babak kedua. Saleh Al Shehri melewati Cristian Romero dan melepaskan tembakan rendah ke sudut jauh Emiliano Martinez.
Mereka menyelesaikan perubahan haluan yang luar biasa hanya lima menit kemudian ketika Salem Al Dawsari memotong ke dalam dari kiri dan melepaskan tembakan luar biasa dari jarak 18 yard.
Upaya Lionel Messi berhasil digagalkan pada tahap penutupan ketika Arab Saudi bertahan untuk kemenangan terkenal melawan tim yang berada 48 peringkat di atasnya di peringkat dunia.