BANDUNG, RADARSPORTS.ID – Para pemain Persib mendoakan korban gempa Cianjur sebelum latihan di Stadion Siliwangi, Selasa 22 November 2022.
Komisaris PT Persib Bandung Bermartabat Umuh Muchtar bersama Direktur Persib Teddy Tjahjono turut terlibat dalam doa bersama itu.
”Tadi sebelum latihan kita bersama berdoa. Semoga arwah yang telah meninggal diterima di sisi Allah Swt. Sangat bersedih, sangat berduka ya untuk Jawa Barat karena ini saudara kita, keluarga kita yang ada di Cianjur terkena bencana cukup besar,” kata Umuh Muchtar ketika diwawancara.
Baca Juga:Persib Sudah Siap dengan Jadwal Padat Liga 1Cabor Senam Kabupaten Tasikmalaya Bawa Pulang 5 Medali dari Porprov Jabar 2022
Umuh Muchtar mendoakan semoga keluarga yang ditinggalkan korban diberikan kelapangan dada. Begitu pula untuk korban luka bisa kembali pulih seperti sedia kala.
Saat ini jumlah korban meninggal gempa Cianjur mencapai 268 jiwa dan ribuan rumah rusak akibat gempa berkekuatan 5,6 magnitudo.
”Semoga mereka diberi ketabahan, keluarga yang meninggal mendapat kesabaran dan semoga para korban yang luka-luka cepat sembuh, gak ada lagi korban yang direnggut nyawanya,” tuturnya.
”Kita berdoa kepada Allah Swt, semoga doanya diijabah oleh Allah. Saya selalu mendoakan dan yang ikut mendoakan pun semoga mendapat pahala,” lanjut Umuh Muchtar.
Berencana ke Cianjur
Umuh Muchtar juga mengatakan dirinya punya rencana untuk pergi menuju Cianjur dan melihat kondisinya. Namun pria yang akrab disapa Pak Haji tersebut masih mencari waktu yang tepat.
”Di berita juga kita lihat kondisinya seperti apa. Saya insyaallah akan berusaha buat nengok ke sana nanti kalau sudah ketemu waktunya,” ujarnya.
Disinggung mengenai inisiasi bantuan, Umuh Muchtar menyebut dia masih harus berkomunikasi dulu dengan pihak klub. Namun saat ini saluran bantuan juga sudah mengalir dari banyak pihak.
Baca Juga:Da Silva Yakin Tak Kehilangan Ketajaman di Persib saat Kompetisi Liga 1 TerhentiBintang Muda Inggris Jude Bellingham Bisa Gemparkan Piala Dunia Qatar 2022
”Itu belum bicara pada PT (Persib Bandung Bermartabat), tapi saya yakin bahwa sembako, pengiriman bantuan dari pemerintah daerah dan pusat pun terus mengalir. Kalau masalah itu, saya yakin tidak ada kekurangan dan tidak kelabakan. Itu dari tadi juga sudah banyak yang menengok kesana,” katanya.