AR-RAYYAN, RADARSPORTS.ID – Penampilan Son Heung-min kurang gereget dalam laga Uruguay vs Korea Selatan di Piala Dunia Qatar 2022 yang berakhir imbang 0-0. Namun, Paulo Bento tetap membela pemain yang memakai topeng itu.
Bintang Tottenham Son Heung-min diragukan tampil sampai sesaat sebelum kick-off laga Uruguay vs Korea Selatan, Kamis 24 November 2022.
Son Heung-min menderita rongga mata retak yang diderita awal bulan ini. Namun—dibantu oleh topeng wajah—dia memainkan permainan penuh di Stadion Kota Pendidikan.
Baca Juga:Data dan Fakta Hasil Uruguay vs Korea SelatanHazard Sindir Jerman, Urus Saja Sepak Bola daripada Kampanye LGBTQ+ di Piala Dunia Qatar 2022
Penyerang berusia 30 tahun itu sesekali menghasilkan kilatan dalam tampilan yang sebagian besar tenang.
Ketidakefektifannya direplikasi oleh bintang-bintang penyerang lainnya di laga Uruguay vs Korea Selatan. Pasukan La Celeste Darwin Nunez dan Luis Suarez juga gagal membuat dampak yang berarti dalam pertemuan yang menjemukan di Grup H Piala Dunia Qatar 2022.
Uruguay nyaris menemukan gol pemenang dengan Diego Godin dan Federico Valverde membentur tiang, yang terakhir di menit-menit akhir.
”Setelah cedera, wajar jika dia membutuhkan waktu untuk beradaptasi kembali,” kata pelatih berusia 53 tahun itu.
”Namun secara keseluruhan, saya pikir tim kami tampil bagus dan kami terlalu fokus pada satu pemain. Kami, sebagai pelatih, menghargai semua elemen tim,” tutur Paulo Bento.
Samai Agresi Uruguay
Paulo Bento sangat senang dengan hasil Uruguay vs Korea Selatan. Ksatria Taegeuk mampu menyamai tingkat agresi La Celeste.
”Itu jelas merupakan salah satu hal positif. Kami tahu lawan kami memainkan sepak bola yang intens dan kami perlu meningkatkan permainan kami dan kami berhasil melakukannya di babak pertama,” ujarnya.