AL RAYYAN, RADARSPORTS.ID – Australia tampil untuk kedua kalinya di babak 16 besar Piala Dunia. Socceroos melawan Argentina yang sekarang terlihat memenuhi labelnya sebagai salah satu favorit praturnamen.
Menuju laga Argentina vs Australia pada Minggu 4 Desember 2022 pukul 02.00 WIB, La Albiceleste bangkit dari kekalahan awal dari Arab Saudi. Tim Lionel Scaloni memenangkan 2 pertandingan berikutnya melawan Meksiko dan Polandia tanpa kebobolan ke puncak Grup C.
Di babak 16 besar Piala Dunia Qatar 2022, Argentina akan menghadapi Australia di Stadion Ahmad bin Ali. Stadion yang terletak di Al Rayyan tersebut merupakan tempat adu penalti heroik Andrew Redmayne membawa tim Graham Arnold melewati Peru di laga hidup mati bulan Juni.
Baca Juga:Tinggalkan Belgia, Martinez Ciptakan Warisan Besar untuk Generasi Setan Merah BerikutnyaMartinez Klaim Generasi Emas Belgia Belum Berakhir meski Gagal Lolos ke Babak 16 Besar Piala Dunia Qatar 2022
Pelatih kepala Australia Graham Arnold mengatakan para pemainnya akan menghadapi wajah tim Argentina yang bertabur bintang. Namun dia menekankan Socceroos tidak terobsesi mematikan Lionel Messi.
Kondisi Tim
Kedekatan waktu antara laga penyisihan grup Argentina melawan Polandia pada Kamis dengan pertandingan sistem gugur ini memungkinkan beberapa perubahan di kedua susunan pemain.
Lisandro Martinez mendorong untuk kembali di pertahanan tengah Argentina dan Nicolas Tagliafico bisa mendapatkan anggukan untuk menggantikan Marcos Acuna di bek kiri.
Enzo Fernandez tetap relatif segar dan dapat mempertahankan Leandro Paredes di lini tengah. Sementara gol Julian Alvarez dalam kemenangan 2-0 atas Polandia dapat memberinya keunggulan atas Lautaro Martinez di lini depan.
Angel Di Maria dan Lionel Messi, yang menyalip mendiang legenda Argentina Diego Maradona sebagai pemain dengan penampilan terbanyak La Albiceleste di putaran final Piala Dunia pada Kamis, tidak tersentuh di starting XI.
Pelatih kepala Australia Graham Arnold belum membuat lebih dari satu perubahan pada satu waktu untuk pertandingan apa pun di Piala Dunia Qatar 2022. Namun dia mengisyaratkan perlunya menyegarkan segalanya.
Graham Arnold mengidentifikasi bek Milos Degenek—yang masuk sebagai bek kanan melawan Denmark—sebagai pemain Socceroos yang paling mampu memainkan pertandingan back-to-back.