AL KHOR, RADARSPORTS.ID – Seorang rapper French Montana merilis lagu untuk Timnas Maroko yang mengukir sejarah di Piala Dunia Qatar 2022.
Maroko gagal melaju ke final setelah dikalahkan Prancis 2-0 pada Kamis 15 Desember 2022. Meskipun begitu, hasil tersebut menjadi catatan sejarah bagi Singa Atlas sebagai tim Afrika pertama yang berhasil menembus semifinal Piala Dunia.
Partisipasi Maroko di Piala Dunia Qatar mungkin sudah berakhir. Namun French Montana memastikan bahwa perjalanan Singa Atlas tahun ini tidak akan dilupakan. Maka dari itu, rapper Maroko-Amerika Serikat itu membuat lagu khusus bagi pasukan Walid Regragui.
Baca Juga:Mbappe ke Hakimi: Jangan Sedih Bro!Prancis ke Final, Macron: Tim Ini Membuat Saya Sangat Bangga
Lagu baru berjudul ”Morroco”, yang dirilis oleh penduduk asli Casablanca itu, muncul tepat sebelum pertandingan Prancis vs Maroko di semifinal Piala Dunia.
Video musik untuk lagu tersebut menampilkan rap French Montana dalam bahasa Arab yang fasih dengan irama tarian dan menampilkan sorotan tim.
Penyanyi rap berusia 38 tahun itu juga memasukkan klip video dari perayaannya yang meriah di Times Square awal bulan ini dengan warga Maroko lainnya.
French Montana mengklaim kekalahan bagi negara asalnya atas Prancis di semifinal Piala Dunia Qatar 2022 masih merupkan kemenangan.
”Jika kalah, mereka tetap menang karena Maroko belum pernah sejauh ini,” kata French Montana.
”Saya sangat bangga dengan tim ini dan menyebut Maroko sebagai rumah saya,” ujar French Montana.
Bertarung Sekali Lagi
Dari hasil Prancis vs Maroko itu, Singa Atlas masih memiliki peluang untuk finis ketiga di turnamen saat melawan Kroasia pada Sabtu 17 Desember 2022 pukul 22.00 WIB.
Baca Juga:Tchouameni Senang Perankan Gaya Bermain Pogba dan Kante dalam Perjalanan Prancis di Piala Dunia Qatar 2022Deschamps Bersumpah Bikin Prancis Lebih Bahagia Jelang Lawan Argentina di Final Piala Dunia Qatar 2022
Pelatih kepala Maroko Walid Regragui menyatakan Singa Atlas ingin menulis ulang buku sejarah. ”Namun Anda tidak dapat memenangkan Piala Dunia melalui keajaiban, Anda perlu kerja keras dan itulah yang akan terus kami lakukan,” ucapnya.
Mengenai perebutan tempat ketiga melawan Kroasia, Walid Regragui bersumpah Maroko akan bertarung sekali lagi. Meskipun sang pelatih mungkin menawarkan peluang bagi mereka yang jarang tampil di Qatar.