RADARSPORTS.ID – Zion Clark sedang mempersiapkan debutnya sebagai petarung MMA profesional. Dia telah menghadapi Eugene Murray pada 17 Desember.
Pertarungan antara petarung berusia 25 tahun, yang lahir tanpa kaki dan Murray berlangsung di Valley Center di San Diego.
“Saya tidak luar biasa karena saya tidak memiliki kaki dan saya seorang atlet,” kata Clark kepada Fox 11 Los Angeles.
Baca Juga:Menpora Ingin Piala Dunia U-20 Meniru Kesuksesan QatarEmi Martinez Pamer Boneka Bayi dengan Wajah Kylian Mbappe Selama Parade Piala Dunia Argentina
“Saya luar biasa karena saya memiliki dorongan dan saya hidup dengan mantra ‘Tidak ada alasan’ dan saya mendorong diri saya maju setiap hari,” ungkap Clark.
Clark unggul sebagai pegulat sekolah menengah di Ohio. Dia menjadi tim gulat Universitas Negeri Kent dan kemudian memecahkan rekor dunia untuk lari cepat 20 meter dengan dua tangan.
Cedera bahu dan punggung mencegahnya untuk berpartisipasi untuk Amerika Serikat di Paralimpiade Tokyo dan dia bercita-cita untuk berkompetisi dalam gulat di Paralimpiade 2024 di Paris.
Debut MMA
Setelah mengatasi situasi pengabaian, pelecehan dan pelecehan, Clark bangkit kembali berkat dukungan rekannya. Dan, dia sekarang mencoba menemukan tempatnya di dunia MMA.
“Ini adalah awal dari karir profesional lain bagi saya dan saya di sini untuk merobek tenggorokannya dan memberikan pertunjukan untuk orang banyak,” tambahnya.
Clark Bercita-Cita untuk Bertarung di UFC
Dikutip dari Marca.com, pria berusia 25 tahun itu mengungkapkan bahwa mimpinya adalah bisa menandatangani kontrak profesional dengan UFC di masa depan.
“Itu sama seperti gulat untuk saya,” kata Clark kepada TMZ pada bulan November.
Baca Juga:Witan Sulaeman dan Marselino Ferdinan Bisa Jadi Kunci Sukses Timnas Indonesia Kalahkan KambojaSebaran Hadiah FIFA World Cup Qatar, Argentina Dapat Rp 655,8 Miliar
“Saya hanya bergulat melawan orang berbadan sehat dan saya mengalahkan orang berbadan sehat. Sekarang saya melawan orang berbadan sehat dan saya akan mengalahkan orang berbadan sehat. Sesederhana itu. Saya seorang pejuang,” katanya. (*)