TURIN, RADARSPORTS.ID – Apa alasan Andrea Agnelli mundur sebagai Presiden Juventus? Agnelli memberikan jawabannya dalam rapat pemegang saham terakhirnya.
Andrea Agnelli mengungkap alasan mundur sebagai Presiden Juventus. Dia merasa terhormat bisa memimpin Nyonya Tua dengan memenangkan 19 trofi.
Andrea Agnelli mengaku tidak mudah mengundurkan diri sebagai Presiden Juventus. Namun dia harus melakukannya untuk menghindari keputusan yang mempengaruhi penyelidikan yang melibatkan Nyonya Tua.
Baca Juga:Cody Gakpo Akan Beri Liverpool Variasi dalam SeranganKenapa Liverpool Merekrut Cody Gakpo? Ini Jawabannya
Mantan Presiden Juventus Andrea Agnelli memimpin rapat pemegang saham terakhirnya di Turin. Dia mengundurkan diri pada 28 November 2022 bersama dengan dewan direksi lainnya. Termasuk wakil presiden Pavel Nedved dan CEO Maurizio Arrivabene.
Pada Senin 26 Desember 2022, Exor, perusahaan induk dengan saham pengendali di Juventus, mengumumkan anggota dewan baru yang akan dilantik secara resmi.
Andrea Agnelli membuka rapat pemegang saham dengan pidato singkat. ”Saya berharap yang terbaik untuk Presiden Ferrero berikutnya dan CEO Scanavino yang baru. Saya akan melakukan penilaian lebih lanjut dalam rapat direksi pada 18 Januari,” katanya.
”Meninggalkan kursi kepresidenan bukanlah keputusan yang mudah bagi saya. Selain mencintai Juve, saya telah bekerja keras untuk mencapai hasil yang luar biasa dalam beberapa tahun terakhir, di dalam dan di luar lapangan,” tutur Andrea Agnelli.
”Saya pikir pantas untuk mengambil langkah mundur. Untuk menghindari bahwa orang bahkan dapat berpikir bahwa pilihan dan keputusan yang akan dibuat mulai sekarang dikondisikan oleh keterlibatan pribadi saya,” kata Andrea Agnelli.
”Merupakan suatu kehormatan untuk menjadi Presiden Juventus, yang didahulukan dari segalanya dan semua orang. Fino Alla Fine (jangan pernah berhenti sampai akhir),” ucap Andrea Agnelli