MANCHESTER, RADARSPORTS.ID – Graham Potter ungkap penderitaan Chelsea dibantai Man City 4-0 di Piala FA di Stadion Etihad, Minggu 8 Januari 2023.
Graham Potter mengakui Chelsea menderita setelah penggemar terdengar menyanyikan nama mantan bos The Blues Thomas Tuchel dan mantan pemilik Roman Abramovich selama pembantaian di Piala FA.
Man City bantai Chelsea 4-0 di Stadion Etihad, membuat The Blues tersingkir untuk pertama kalinya dari kompetisi terkenal di babak ketiga sejak musim 1997-1998.
Baca Juga:Jadwal Pertandingan Piala FA, Serie A dan LaLiga Santander 10 Januari 2023Hasil Pertandingan Serie A dan LaLiga Santander 9 Januari 2023
Kemunduran terbaru Chelsea terus berlanjut dengan buruk, setelah kalah 1-0 dari Manchester City pada Jumat untuk membuat mereka hanya meraih 1 kemenangan dalam 8 pertandingan Liga Premier.
Fans Chelsea membiarkan perasaan mereka diketahui saat The Blues tersingkir dengan rengekan. Nyanyian nama Thomas Tuchel dan Roman Abramovich terdengar dari ujung tandang.
”Hasil dalam waktu singkat tidak positif,” ujar Graham Potter setelah hasil Man City vs Chelsea berakhir 4-0.
”Kamu bisa membuat alasan dan mencari alasan. Atau kamu bisa mengatakan bahwa itu tidak cukup baik dan kedua jawaban itu benar,” tutur Graham Potter.
”Jelas, kami menderita sebagai klub sepak bola, dan itu tidak baik. Namun di situlah kami berada saat ini,” ucap Graham Potter ungkap penderitaan Chelsea dibantai Man City 4-0.
Graham Potter menyatakan para pemain Chelsea tidak bisa melakukan apa pun selain melakukan pekerjaan dengan lebih baik dan bekerja lebih keras. ”Kami memahami para pendukung frustrasi. Namun tugas kami adalah melakukan pekerjaan kami,” ujarnya.
”Selalu ada pendapat lain, kritik dan negatif, tetapi itu bagian dari tantangan,” kata Graham Potter.
Baca Juga:Prediksi Oxford vs Arsenal di Piala FA: The Gunners Unggulan tapi Belum Pernah MenangHasil Milan vs Roma 2-2, Pioli: Kami Mengacaukan hidup Kami Sendiri
Tak Punya Masalah dengan Komitmen Pemain
Graham Potter tidak memiliki masalah dengan komitmen para pemain Chelsea selama masa sulit seperti itu.
”Lawan ini adalah lawan terburuk yang bisa Anda mainkan ketika keadaan tidak berjalan dengan baik karena mereka bisa membuat Anda terlihat seperti tidak berusaha,” ujar Graham Potter.