TASIK, RADARSPORTS.ID – Stunting. Masih jadi isu kuat di Kota Tasikmalaya. Pj Wali Kota Tasikmalaya Cheka Virgowansyah melakukan terobosan penanggulangan stunting berbasis data.
Nah, data kemiskinan by name by address yang diinput Cheka bikin heboh! Ada yang apresiasi positif dan berharap hasil yang cepat. Tidak sedikit yang ragu bekal data tersebut bisa membereskan masalah kemiskinan dan stunting di Kota Tasikmalaya.
Sejak masalah kemiskinan mencuat di Kota Tasikmalaya, banyak pihak yang ingin tahu data pasti penyandang predikat miskin.
Baca Juga:Cheka Menangis, Baca Data 1.720 Anak Stunting, 5000-an Warga Kota Tasik Miskin Ekstrem!Cara Jitu, Cegah Stunting, Ibu Hamil Cukup Konsumsi 4 Butir Telur Per Hari
Malah sering terdengar ungkapan tidak percaya kotanya termiskin. Indikator yang dilihat kasat mata. Mal selalu ramai setiap akhir pekan. Bioskop ramai yang nonton.
Kalau ada tempat kuliner baru pasti berjubel. Bahkan antrean dari tempat kuliner mengular sampai ke jalan. Setiap produk mobil baru, kelas mewah sekalipun, pasti cepat ada di Kota Tasikmalaya. Handphone mahal keluaran baru, banyak yang beli.
Tetapi faktanya, Kota Tasikmalaya, hasil pendataan BPS (Badan Pusat Statistik) Kota Tasikmalaya, tetap muncul di urutan miskin. Bahkan sempat termiskin se-Jawa Barat.
Nah, Pj Wali Kota Tasikmalaya Cheka Virgowansyah termasuk yang penasaran. Akhirnya, dua bulan kerja keras menginput data, terpilahlah antara warga mampu dan warga miskin. Termasuk anak yang stunting.
Dahsyatnya, by name by address. Sekarang ini, warga Kota Tasikmalaya yang miskin ada di saku Cheka Virgowansyah. Makanya Cheka sampai tertegun. Sampai menangis.
Hatinya teraduk melihat ada warga di bawah kepemimpinannya, masih hidup tidak beruntung. Dia bergerak. Menginstruksikan 7.000 ASN Kota Tasikmalaya di bawah pemerintahannya, menjadi orang tua asuh. Khususnya bagi anak-anak stunting.
Data by name by address, ada 1.720 anak stunting di Kota Tasikmalaya. Kamis 9 Februari 2023, Cheka Virgowansyah juga bergerak ke Universitas Siliwangi. Hadiri launching Unsil Peduli Stunting. Cheka bertemu rektor dan para pejabat di lembaga itu.
Baca Juga:Waduh, Stunting di Kota Tasik Ada Ribuan Balita, Inilah Penyebabnya
Hasilnya, Unsil jadi orang tua asuh untuk 500 anak stunting. Tahap pertama untuk 3 bulan. Nanti akan dikirim telur, susu dan makanan tambahan lainnya ke anak asuh stunting.