MILAN, RADARSPORTS.ID – Stefano Pioli akui performa Napoli luar biasa dan kukuh di puncak klasemen Serie A. Saat bersamaan, sang pelatih yakin Milan bisa atasi kemerosotan.
Stefano Pioli percaya Milan bisa atasi kemerosotan mereka baru-baru ini dan masih memenangkan gelar Serie A jika bukan karena performa Napoli luar biasa musim ini.
AC Milan berada di urutan ke-4 klasemen Serie A. Rossoneri telah menjalani 5 pertandingan liga yang mahal tanpa kemenangan sepanjang Januari dan awal Februari.
Baca Juga:Man City Butuh Erling Haaland, Ederson Menangkal KritikanBenzema Masuk Skuad Real Madrid Lawan Liverpool di Liga Champions
Meski begitu, Milan tidak berada dalam posisi berbeda pada tahap ini musim lalu, di posisi ke-3 sebelum bangkit untuk memenangkan Scudetto.
Stefano Pioli Raih Panchina d’Oro
Sementara itu, Stefano Pioli raih Panchina d’Oro—penghargaan tertinggi kepelatihan sepak bola Italia—pada Senin 20 Februari 2023 sebagai pengakuan atas kemenangan Milan yang menakjubkan itu.
Namun Stefano Pioli sadar Milan tidak akan mampu mempertahankan Scudetto musim ini karena pemimpin klasemen Serie A Napoli unggul 18 poin.
”Kami berada dalam posisi sampai periode penurunan yang ’terkenal’,” kata Stefano Pioli kepada wartawan di Coverciano.
”Lagipula kami akan tetap berada di posisi jika Napoli tidak menjalani musim yang mereka alami,” tutur Stefano Pioli memastikan bahwa performa Napoli luar biasa musim ini.
”Kami harus jujur mengatakan bahwa Napoli melakukan sesuatu yang luar biasa, kami harus memberi selamat kepada mereka,” ujar pelatih asal Italia itu.
”Jika tidak, semua tim lain dari level kami akan berada di sana untuk memperebutkan gelar dalam beberapa poin. Seperti musim lalu,” ucap Stefano Pioli.
Baca Juga:Di Mana Venue Persib vs Arema FC? Luis Milla Tunggu KepastianCostacurta Klaim Napoli Terkuat di Eropa, Partenopei Harus Bermimpi ke Final Liga Champions
Di papan klasemen Serie A, Milan memiliki poin sama dengan Roma yang berada di urutan ke-3 yakni 44 poin. Rossoneri mencatatkan 13 kali menang, 5 seri, dan 5 kalah dari 23 pertandingan sama halnya dengan Giallorossi.