Mengingat pergantian stafnya yang terus-menerus, dengan tim yang lebih didukung secara finansial sering memburu pemain terbaiknya atas hasil dari pencapaiannya yang berlebihan di musim-musim terakhir, mungkin tak terhindarkan bahwa Atalanta akan mengalami penurunan di beberapa titik selama masa kepelaiuan Gian Piero Gasperini.
Setelah dikalahkan oleh Sassuolo dan Lecce dalam 2 dari 3 pertandingan terakhirnya, Atalanta memiliki sedikit peluang untuk naik ke 4 besar. Jadi Senin adalah kesempatan sempurna untuk melakukannya melawan salah satu rival langsungnya di salah satu stadion sepak bola paling terkenal di dunia.
Berita Tim AC Milan vs Atalanta
Milan akan tetap tanpa Mike Maignan, Ismael Bennacer dan kapten klub Davide Calabria karena cedera otot. Ketiganya siap untuk tanggal kembali di berbagai titik selama bulan Maret.
Baca Juga:Prediksi Bologna vs Inter di Liga Italia, Skor, Statistik, Susunan Pemain dan Head to HeadPrediksi Tottenham vs Chelsea di Liga Inggris, Skor, Statistik, Susunan Pemain dan Head to Head
Junior Messias menjadi bek sayap kanan dalam absennya Calabria melawan Monza akhir pekan lalu. Dia mencetak gol penentu setelah setengah jam. Namun gaya bermain Alexis Saelemaekers mungkin lebih disukai melawan lawan yang lebih berbahaya dalam bentuk Atalanta.
Olivier Giroud juga kemungkinan akan menggantikan Divock Origi di lini serang. Sebelumnya, dia hanya bermain dari bangku cadangan saat menang melawan salah satu rival lokalnya. Sementara pengalaman Simon Kjaer juga bisa dimanfaatkan di jantung pertahanan.
Atalanta, sementara itu, akan melakukan perjalanan tanpa Merih Demiral. Bek tengah menerima peringatan kelimanya musim ini dalam kekalahan dari Lecce. Jose Luis Palomino hampir pasti akan menggantikan pemain internasional Turki itu di lini tengah pertahanan tim tamu.
Duvan Zapata dan Mario Pasalic tetap absen karena cedera paha dan pergelangan kaki. Sementara musim Hans Hateboer berakhir setelah mengalami cedera ACL melawan Lazio awal bulan ini.
Pemain internasional Belanda Marten de Roon hampir pasti akan kembali ke ruang mesin bersama rekan senegaranya Teun Koopmeiners. Dia sangat dirindukan saat kekalahan melawan Lecce setelah mendapat skorsing.