BREST, RADARSPORTS.ID – Pelatih kepala Paris Saint-Germain, Christophe Galtier, menegaskan bahwa tidak ada kekhawatiran mengenai kekurangan kesatuan di klub setelah mereka tersingkir dari Liga Champions. Meskipun sejak kekalahan tersebut, kabar internal PSG tidak puas semakin santer terdengar.
Masa depan Christophe Galtier dan Luis Campos, penasihat sepak bola klub, juga menjadi sorotan. Namun, pelatih berusia 56 tahun itu memastikan bahwa kesatuan tim PSG masih terjaga dan bersama-sama mereka akan berjuang memperebutkan gelar juara pada musim ini.
PSG kembali ke jalur kemenangan di Stade Francis le Ble pada Minggu 12 Maret 2023. Mereka mengalahkan Brest 2-1 di Ligue 1 berkat gol telat dari Kylian Mbappe.
Baca Juga:Prediksi Union Berlin vs Union SG di Europa League, Statistik, Skor dan Head to HeadPrediksi Sporting Lisbon vs Arsenal di Liga Eropa, Statistik, Skor dan Head to Head
Gol pada menit 90+1 itu membuat Kylian Mbappe menyamai rekor pencetak gol terbanyak sepanjang masa klub di Ligue 1 (138) yang dipegang oleh Edinson Cavani.
Namun, pertandingan Liga Champions masih dibahas dalam konteks kegagalan Eropa Paris Saint-Germain. Di mana PSG kalah 2-0 dari Bayern Munchen pada Kamis yang menyebabkan mereka tersingkir di babak 16 besar.
Sejak kekalahan Paris Saint-Germain atas FC Bayern Munchen, pembicaraan tentang internal PSG tidak puas mendominasi agenda berita seputar Les Parisiens. Namun, Christophe Galtier menegaskan bahwa semua orang masih memiliki pandangan yang sama.
”Saya berbicara setiap hari dengan tim manajemen saya,” kata Christophe Galtier kepada Canal Plus setelah hasil Brest vs PSG 1-2.
”Luis (Campos) ada di sisiku setiap hari. Presiden (Nasser Al-Khelaifi) sangat hadir,” ujar mantan pelatih Nice itu.
”Kami harus menyelesaikan musim, mencari gelar. Kita harus mencari gelar ini. Ada kesatuan, saya tidak ragu tentang kesatuan,” tutur Christophe Galtier.
”Saya adalah pelatih yang akan berjuang bersama tim untuk meraih gelar ke-11,” ujarnya.
Baca Juga:Prediksi Roma vs Real Sociedad di Liga Eropa, Statistik, Skor, dan Head to HeadGraham Potter: Malam Istimewa Chelsea di Stamford Bridge
Kemenangan atas Brest, Internal PSG Tak Puas
Kemenangan atas Brest bukanlah respons yang memuaskan bagi para penggemar Paris Saint-Germain dan membuat internal PSG tak puas juga.
PSG terlihat lambat dan lesu sepanjang pertandingan. Hasil imbang 1-1 mungkin tidak lebih dari yang mereka pantas dapatkan.