Perekrutan Nunez sebenarnya bukan keputusan yang tiba-tiba. Klopp telah memantau perkembangan striker asal Uruguay tersebut, terutama setelah performa luar biasa yang ia tunjukkan saat melawan Liverpool di perempat final Liga Champions 2022.
Nunez mencetak gol baik di kandang maupun tandang, meskipun Benfica harus tersingkir dari kompetisi tersebut.
Klopp melihat potensi besar dalam diri Nunez, meskipun ia masih membutuhkan waktu untuk beradaptasi dengan gaya permainan Liverpool.
Baca Juga:Ditemukan Sejak 1950, Inilah Sejarah Layar Sentuh PertamaMengenal Yahoo Finance, Situs Keuangan Terbesar Sejak 1994
Namun, situasi Nunez cukup berbeda dengan rekrutan-rekrutan besar Liverpool sebelumnya seperti Virgil van Dijk dan Alisson Becker, yang sudah lebih matang dan siap memberikan dampak instan.
Nunez, yang baru berusia 22 tahun, masih dalam tahap perkembangan dan belum bisa langsung berkomunikasi dengan Klopp tanpa bantuan penerjemah.
Meskipun demikian, Klopp sangat percaya bahwa Nunez bisa menjadi bintang besar di masa depan, dan ia siap memberi waktu bagi sang striker untuk beradaptasi dengan intensitas permainan di Premier League.
Liverpool dan Jalan Mereka Tanpa Mbappe
Meskipun Kylian Mbappe hampir bergabung dengan Liverpool beberapa tahun yang lalu, berbagai faktor akhirnya membuatnya bertahan di PSG dan kemudian pindah ke Real Madrid.
Liverpool, yang saat itu sedang mencari pengganti jangka panjang untuk trio penyerang mereka, memilih untuk melanjutkan dengan perekrutan Darwin Nunez dan beberapa pemain muda lainnya.
Keputusan ini mencerminkan perubahan dalam strategi transfer Liverpool, yang kini lebih fokus pada pembangunan tim jangka panjang, dengan memperkenalkan pemain-pemain yang bisa berkembang bersama Klopp.
Namun, meskipun Liverpool tidak pernah mendapatkan Mbappe, perjalanan mereka menuju masa depan yang cerah bersama Nunez dan pemain-pemain baru lainnya menunjukkan bahwa klub ini tetap berada di jalur yang tepat untuk bersaing di level tertinggi sepak bola Eropa. (Sandy AW)