RADAR SPORTS.ID – Napoli bergerak cepat mengejar Alejandro Garnacho dari Manchester United setelah Khvicha Kvaratskhelia resmi mengucapkan selamat tinggal melalui media sosial.
Menurut laporan Tuttomercatoweb, Garnacho disebut sebagai kandidat utama untuk menggantikan posisi Kvaratskhelia, yang semakin dekat bergabung dengan Paris Saint-Germain (PSG) dengan mahar sekitar 70 juta euro.
Namun, masih ada selisih 10 juta euro menjadi hambatan dalam transfer Garnacho untuk bermain di Stadion Maradona.
Baca Juga:Carlo Ancelotti: “Saya Bukan yang Terbaik, Tapi Juga Bukan yang Terbodoh”Jurgen Klopp Ungkap Alasan Tinggalkan Liverpool: Bosan Berada di Bangku Cadangan
Napoli telah menawarkan 45 juta euro untuk pemain muda Argentina kelahiran 2004 itu, sementara Manchester United menginginkan angka 55 juta euro.
Meski Garnacho terbuka untuk pindah ke Napoli, Setan Merah bersikeras tak mau menurunkan harga pemain asal Argentina tersebut.
Negosiasi lebih lanjut akan segera berlangsung untuk menemukan kesepakatan sebelum penutupan bursa transfer pada 3 Februari mendatang.
Dalam laga terakhir Premier League, Garnacho tampil di bangku cadangan dalam kemenangan 3-1 United atas Southampton, yang juga menampilkan hat-trick dari Diallo.
Sementara itu, Bologna dikabarkan belum membuka peluang untuk menjual sang penyerang Dan Ndoye, yang jadi pemain incaran Napoli lainnya.
Kvaratskhelia ke PSGDi sisi lain, Khvicha Kvaratskhelia telah terbang ke Paris untuk menjalani tes medis dengan PSG.
Ia dijadwalkan menandatangani kontrak hingga 2029 dan diproyeksikan mengenakan nomor punggung 7, yang sebelumnya dikenakan Kylian Mbappé.
Baca Juga:Rating Pemain Inter Milan vs Bologna: Lautaro Cetak Gol Lagi, Castro Unjuk Gigi di Hadapan Ausilio dan BaccinKlasemen Serie A: Antonio Conte Gembira Inter Ditahan Imbang Bologna di San Siro
Hal ini menegaskan status Kvaratskhelia sebagai simbol era baru klub ibu kota Prancis itu.
Melalui unggahan di media sosial, Kvaratskhelia sudah menyampaikan perpisahan emosional kepada Napoli dan para pendukungnya:
“Warga Neapolitan yang terhormat, ini sulit dan menyakitkan, tetapi waktunya telah tiba untuk mengucapkan selamat tinggal. Napoli adalah rumah saya. Bersama kalian, saya meraih banyak kenangan dan emosi luar biasa. Terima kasih atas dukungan dan cinta kalian. Saya berharap suatu hari kita bisa bertemu lagi,” tulisnya.
Ia juga menyebut bahwa Napoli membantunya tumbuh sebagai pemain dan pribadi, mengingat perjalanan emosional yang ia lalui bersama tim.
Kvaratskhelia menutup pesannya dengan harapan agar Napoli dapat terus meraih kesuksesan dan membawa lebih banyak gelar untuk kota dan para penggemarnya.