RADAR SPORTS.ID – Como akhirnya kembali ke jalur kemenangan dalam laga pekan ke-21 Serie A setelah menekuk Udinese dengan skor telak 4-1 di Stadion Giuseppe Sinigaglia.
Tuan rumah langsung tancap gas di babak pertama dengan mencetak dua gol melalui Assane Diao dan Gabriel Strefezza.
Udinese sempat memperkecil ketertinggalan di awal babak kedua melalui gol Martin Payerro.
Baca Juga:Diwarnai 2 Kartu Merah, Como Tekuk Udinese 4-1: Cesc Fabregas: "Sepuluh Lawan Sepuluh Mereka Sempurna"Bursa Transfer Serie A: Cesare Casadei Pulang ke Italia, Dele Alli Resmi Gabung Como
Momentum berbalik ketika pemain Como, Edoardo Goldaniga, diganjar kartu merah. Namun, tak lama berselang, bek Udinese Oumar Solet juga menerima kartu merah.
Dalam situasi sepuluh lawan sepuluh, Como tampil lebih dominan dan menambah dua gol melalui bunuh diri Bijol dan gelandang muda, Nico Paz.
Kemenangan ini sekaligus menjadi perayaan gol kedua bagi pemain anyar, Assane Diao, yang baru bergabung di bursa transfer musim dingin dan sudah mencetak dua gol secara beruntun.
Raihan tiga poin ini berhasil mengangkat Como keluar dari zona degradasi, mereka berpeluang melonjak ke posisi ke-13 jika mampu memenangkan laga berikutnya.
Sementara itu, Udinese tetap di posisi ke-10, gagal memanfaatkan kesempatan untuk naik ke peringkat kesembilan menggusur AS Roma.
Dalam konferensi persnya, pelatih Como, Cesc Fabregas, menyebut kemenangan ini sebagai hasil dari perubahan mentalitas tim.
Ia mengapresiasi peningkatan efektivitas tim dalam memanfaatkan peluang karena sebelumnya mereka susah membobol gawang lawan.
Baca Juga:Pep Guardiola Minta Phil Foden Bertahan Seumur Hidup di Manchester City: "Dia Punya Gol dalam Darahnya"Corriere della Sera: Conceiçao Tuding Pemain AC Milan Tak Punya Keinginan untuk Menang
“Itu adalah pertandingan yang fundamental, seperti sebuah final. Kami ingin memastikan bahwa semua tim yang datang ke Sinigaglia tahu ini akan menjadi pertandingan sulit,” ujar Fabregas.
“Akhir-akhir ini, tim telah mengubah mentalitasnya. Hari ini, kami memanfaatkan sebagian besar peluang yang tercipta,” lanjutnya.
“Biasanya, persentase penyelesaian kami rendah, tetapi hari ini jauh lebih baik, dan itu membawa kemenangan. Jika kami terus meningkatkan aspek ini, kami bisa meraih kepuasan besar,” tambahnya.
Fabregas juga memuji pemain barunya, Assane Diao, yang terus menunjukkan kualitasnya dengan mencetak gol dalam dua pertandingan berturut-turut.
Disisi lain, pelatih Udinese, Runjaic, mengungkapkan kekecewaannya terhadap performa timnya dan menyoroti buruknya intensitas dan pengelolaan pertandingan sejak awal.