BANDUNG, RADARSPORTS.ID —Persib didenda Rp 75 juta karena ulah oknum Bobotoh yang melakukan tandang.
Persib Bandung mendapat sanksi dari Komite Disiplin (Komdis) PSSI akibat ulah oknum Bobotoh saat bertanding melawan Arema FC dalam laga pekan ke-20 Liga 1 2024/25 di Stadion Gelora Soepriadi Blitar pada Jumat, 24 Januari 2025.
Berdasarkan keputusan Komdis PSSI, Persib harus membayar denda sebesar Rp75 juta akibat dua pelanggaran yang dilakukan oleh para suporternya.
Baca Juga:Dengan Senang Hati, Manchester United Rekrut Ayden Heaven dari Arsenal, Dikontrak hingga 2029RESMI, Ayden Heaven Gabung Manchester United dari Arsenal, Ini Perjalanan Karier Bek Muda 18 Tahun
Pelanggaran pertama yang dikenakan sanksi adalah penyalaan flare di tribun stadion, yang berujung pada denda sebesar Rp50 juta.
Keputusan ini tertuang dalam Surat Keputusan Komite Disiplin PSSI dengan nomor 105/L1/SK/KD-PSSI/I/2025.
Sementara itu, pelanggaran kedua berkaitan dengan kehadiran suporter Persib dalam laga tandang, yang seharusnya masih dilarang sesuai dengan peraturan PSSI dan PT Liga Indonesia Baru.
Atas pelanggaran ini, Persib dikenakan denda tambahan sebesar Rp25 juta sesuai dengan Surat Keputusan Komdis PSSI nomor 104/L1/SK/KD-PSSI/I/2025.
Menanggapi sanksi ini, Vice President PT Persib Bandung Bermartabat, Andang Ruhiat, menyampaikan kekecewaannya terhadap ulah suporter yang masih melanggar aturan.
Ia menegaskan bahwa klub selalu mengimbau agar para pendukung tidak hadir secara langsung di laga tandang, sesuai dengan ketentuan yang telah ditetapkan.
Andang berharap hukuman dari Komdis PSSI ini menjadi bahan introspeksi bagi seluruh pihak, termasuk para suporter, agar dapat lebih bijak dalam memberikan dukungan kepada Persib Bandung.
Baca Juga:Ajax Kontrak Oliver Edvardsen dari Go Ahead Eagles hingga 2028, Berikut Ini ProfilnyaPSBS Biak Tak Gentar Hadapi Persija Jakarta, Emral Abus Ungkap Rahasia Jitunya
Di tengah performa positif tim berjuluk Pangeran Biru, ia menyayangkan masih adanya insiden penyalaan flare yang justru merugikan klub.
Menurut Andang, tindakan tidak disiplin seperti ini tidak boleh terus terjadi.
Jika terus berulang, Persib akan selalu berhadapan dengan sanksi dari Komdis PSSI, yang tentu saja merugikan klub.
Hingga saat ini, Persib telah membayar total denda sebesar Rp170 juta akibat berbagai pelanggaran serupa.
Andang juga mengungkapkan bahwa pada laga tandang melawan Bali United, Komdis PSSI menjatuhkan sanksi denda Rp75 juta kepada Persib akibat penyalaan flare dan kehadiran suporter di stadion.