RADAR SPORTS.ID – Legenda AC Milan, Marco van Basten, mengingatkan para pesepakbola untuk menjaga kondisi fisik mereka agar tidak mengalami nasib seperti dirinya, yang harus pensiun dini akibat cedera.
Dalam wawancara dengan ANSA, Van Basten mengenang bagaimana ia terpaksa meninggalkan sepak bola di puncak kariernya.
Cedera pergelangan kaki kanan yang berulang memaksanya mengucapkan selamat tinggal pada dunia yang telah membesarkan namanya.
Baca Juga:Paolo Condo tentang Transfer Serie A: AC Milan Terburu-buru, Inter Cerdas Datangkan ZalewskiAC Milan vs AS Roma: Ajang Unjuk Gigi Pemain Anyar dari Bursa Transfer Musim Dingin
Di balik kejeniusannya di depan gawang lawan, Van Basten memiliki titik lemah yang terus menghantuinya.
Cedera kronis yang dideritanya saat bermain membuatnya menjalani serangkaian operasi, termasuk di Casa di Cura San Rossore, Pisa, yang dilakukan oleh Profesor Niek Van Dijk dengan bantuan Dr. Giulia Favilli.
Operasi ini bertujuan meningkatkan mobilitas sendi dan mengurangi rasa sakit yang terus menghantuinya selama bertahun-tahun.
“Dokter mengatakan operasi berjalan dengan baik. Saya harus menjalani prosedur ini lagi karena pergelangan kaki saya sangat sakit,” ujar Van Basten kepada ANSA, dikutip dari Tuttomercatoweb.
“Mereka memperbaiki pergelangan kaki saya pada 1996, lalu Van Dijk kembali mengoperasi saya pada 1998, dan pada 2010 ia membersihkan pergelangan kaki saya agar saya bisa lebih leluasa bergerak,” lanjutnya.
Van Basten mengaku masih tetap berusaha aktif berolahraga, tetapi mengingatkan pemain saat ini untuk dengan menjaga tubuh mereka.
“Saya selalu melakukan sedikit olahraga, itu baik untuk tubuh dan pikiran. Namun, Anda harus berhati-hati agar tidak berlebihan. Jika Anda terlalu memaksakan tubuh, Anda harus tahu batasnya—jika tidak, Anda bisa bernasib seperti saya,” ungkapnya.
Baca Juga:Alasan Santiago Gimenez Memilih Nomor Punggung Shevchenko: Angka 7 Simbol KesempurnaanAtalanta Disingkirkan Bologna di Coppa Italia, Gasperini Puas dengan Debut Maldini
Dr. Van Dijk, yang menangani operasi tersebut, juga memberikan penjelasan mengenai kondisi Van Basten usai pensiun.
“Kemampuannya untuk menggerakkan sendi pergelangan kaki dan kakinya semakin terbatas dan menyakitkan,” kata Van Dijk.
“Operasi ini diperlukan untuk meningkatkan pergerakan sendi dan mengurangi rasa sakit. Hasilnya sangat baik, dan saya memperkirakan pemulihan total dalam enam minggu,” tambahnya.Van Basten bergabung dengan AC Milan pada 1987 dari Ajax, bergabung bersama dua kompatriotnya, Ruud Gullit dan Frank Rijkaard dan membentuk “Trio Belanda” yang membawa Milan ke era kejayaan.