RADAR SPORTS.ID – Situasi di ruang ganti AC Milan kembali memanas jelang laga melawan Hellas Verona di Serie A pada Minggu, 16 Februari di San Siro.
Ketegangan meningkat setelah Zlatan Ibrahimovic tampak bingung dengan taktik Sergio Conceição saat Milan kalah dari Feyenoord di babak playoff 16 Besar Liga Champions.
Kekalahan dari Feyenoord tak hanya meninggalkan kekecewaan, tetapi juga memunculkan kembali isu-isu lama yang sempat dianggap sudah teratasi usai kepergian pelatih sebelumnya, Paulo Fonseca.
Baca Juga:Keluarga Agnelli Tak Lagi Suntik Modal, Juventus Bersiap Kehilangan Vlahovic dan CambiasoJonathan Tah Selangkah Lagi Gabung Barcelona Secara Gratis
Tetapi, Milan kembali menunjukkan kelemahan dalam sikap dan performa, terutama di babak pertama, sebuah asalah yang telah berulang sejak pertandingan Liga Champions di Zagreb hingga sejumlah laga Serie A.
Sergio Conceição, pelatih asal Portugal yang menggantikan Paulo Fonseca pada Desember lalu, sempat membawa angin segar ke Milan.
Ia sukses meraih kemenangan di Piala Super Italia melawan Juventus dan Inter Milan mengangkat namanya di kalangan penggemar.
Namun, meskipun ada peningkatan dalam rata-rata poin per pertandingan (1,83 dibanding era Fonseca), konsistensi tetap menjadi tantangan besar bagi tim.
Menurut Il Corriere dello Sport, ketegangan internal mulai terlihat jelas, terutama antara Conceição dan Zlatan Ibrahimovic, yang kini menjabat sebagai penasihat senior klub.
Media Italia tersebut menyoroti dua momen yang menggambarkan perbedaan pandangan Conceição dan Ibrahimovic.
Yang pertama adalah keputusan menggantikan Rafael Leão dan Gimenez dengan Tammy Abraham serta Camarda di akhir laga melawan Feyenoord.
Baca Juga:Pagliuca Tak Setuju dengan Ide Collina soal Penalti: Itu Akan Menghilangkan Kegembiraan bagi KiperJadi Incaran Tim Papan Atas Eropa, Nico Williams Minta Gaji Bersih 181 Miliar
Kamera menangkap ekspresi kebingungan Ibrahimovic, yang bahkan terlihat menggelengkan kepala dan berbicara dengan direktur teknik Geoffrey Moncada di bangku cadangan.
Momen kedua terjadi sebelum pertandingan, ketika Ibrahimovic menegaskan bahwa dengan kedatangan lima pemain baru—Kyle Walker, Gimenez, João Félix, Bondo, dan Sottil—Milan kini memiliki dua tim yang bisa bersaing.
Namun, Conceição merespons dengan nada sarkastik, mengatakan bahwa Milan memiliki lebih dari dua tim, termasuk pemain dari akademi.