3 Tips Aman Membeli Pelek Bekas

pelek bekas
twitter: @ameliaanjelina1
0 Komentar

Tidak bisa sembarangan ketika membeli pelek bekas baik secara langsung atau lewat online. Karena ini adalah produk bekas maka perlu pengetahuan khusus untuk mengetahui mana produk asli mana yang bukan.

Hal ini agar Anda tidak ditipu oleh pedagang. Walaupun membeli pelek yang sudah bekas tetapi Anda tidak bisa sembarangan. Hal ini masih kurang dipahami oleh pemilik mobil sehingga mobil tidak berfungsi dengan baik.

Cara Membeli Pelek Bekas Orisinil

Anda harus membeli pelek yang orisinil walaupun itu bekas. Hal ini dikarenakan pelek memiliki fungsi yang sangat penting pada mobil. Komponen pelek akan mendukung kendaraan menjadi lebih keren.

Baca Juga:Teknologi Anti Jatuh Pada Yamaha R25Kabar Terbaru! Sinopsis Game Resident Evil 4 di Remake

Jika pelek tersebut tidak orisinil berarti sudah tercat ulang. Anda bisa melihat bagian lips luar, dalam, dan tengah bergelombang atau tidak. Jika sudah tercat ulang maka terdapat bekas cat dan bagian peleknya kasar dan bergelombang.

Mungkin saja pelek tersebut sebelumnya pernah pecah sehingga disambung kembali lalu dicat ulang. Nah jika ingin mendapatkan produk bekas namun masih orisinil cari yang tidak dicat ulang.

2. Lihat Bagian Garis Pelek

Jika tidak menemukan bagian pelek yang kasar dan bergelombang Anda dapat melihat garis peleknya. Anda bisa melihat nat atau garis pelek dengan memperhatikannya secara detail. Apabila ada bagian yang pernah diperbaiki Anda bisa bertanya kepada penjual.

Nat yang rusak kemudian kita perbaiki adalah hal wajar dan sering mereka lakukan oleh pedagang pelek mobil. Walaupun sudah mereka  perbaiki tetapi pelek tidak akan bisa berfungsi dengan baik jadi Anda bisa rugi.

3. Pelek Peyang

Jika Anda melihat pelek bekas yang bentuknya peyang bisa saja karena mobil pernah menghantam sesuatu yang keras di jalanan bergelombang atau berlubang. Pertama Anda perlu melihat apakah ada bekas pelek peyang atau tidak.

0 Komentar