Jamie Carragher mengatakan Manchester United membutuhkan manajer yang lebih baik daripada Ole Gunnar Solskjaer untuk menantang Manchester City, Liverpool dan Chelsea.
Setan Merah menderita salah satu kekalahan terburuk mereka dalam ingatan baru-baru ini ketika rival Liverpool menekan manajer Solskjaer dengan kemenangan 5-0 di Old Trafford.
Meskipun dia dengan cepat menunjukkan bahwa Solskjaer telah melakukan pekerjaan dengan baik sebagai manajer United sampai sekarang, Carragher merasa tidak ada peluang baginya untuk bersaing dengan Jurgen Klopp, Pep Guardiola dan Thomas Tuchel dalam hal memenangkan trofi utama.
Baca Juga:Conte Bersedia Gantikan SolskjaerEnam Pelatih yang Bisa Menggantikan Solskjaer
“Saya pikir Ole telah melakukan pekerjaan dengan baik tetapi untuk menghadapi Klopp, Tuchel dan Pep, Manchester United membutuhkan manajer yang lebih baik,” katanya dikutip radarsports.id dari Sky Sports.
“Saya tidak mengatakan itu pada hari Senin dengan cara yang tidak sopan, saya merasa untuk Ole—itu akan menjadi hari tergelap dalam kariernya. Saya tidak ingin terlibat dalam pertandingan cacian. Saya tahu Ole mengatakan sesuatu kembali dan memang demikian,” tuturnya.
Tidak Cukup Baik
Carragher mengaku tidak nyaman jika harus mengatakan seseorang harus dipecat. Namun dia nyaman mengatakan Fred tidak cukup baik atau Scott McTominay tidak cukup baik. “Jadi saya tidak merasa terlalu buruk mengatakan Ole Gunnar Solskjaer tidak cukup baik,” tutur pakar sepak bola dari Sky Sports tersebut.
“Manchester United membutuhkan manajer yang lebih baik. Ole bukan manajer untuk Manchester United. Dia melakukannya dengan sangat baik tetapi Anda membutuhkan seseorang untuk membawa mereka ke level berikutnya. Sayangnya, Solskjaer bukan Jurgen Klopp, Pep Guardiola atau Thomas Tuchel. Itu menatap Anda di muka,” ujar legenda Inggris dan Liverpool tersebut.
Carragher mengungkapkan Setan Merah harus memiliki yang terbaik di kelasnya—manajer dan pelatih terbaik di dunia. “Jika Anda memiliki Ole sebagai manajer, Anda harus memiliki seseorang seperti Carlos Queiroz sebagai asisten pelatih. Anda tidak dapat memiliki orang yang belajar tentang pekerjaan yang belum pernah berada di klub sebesar itu. Mereka punya Mike Phelan tetapi saya tidak berpikir dia pelatih. Ada Michael Carrick dan Kieren McKenna, mereka tidak pernah melatih siapa pun dalam hidup mereka,” katanya.