MADRID – Pelatih kepala AC Milan Stefano Pioli memuji kisah luar biasa dari Junior Messias, yang mencetak gol kemenangan Rossoneri dalam kemenangan penting 1-0 di Liga Champions atas Atletico Madrid, Kamis (25/11/2021) dini hari WIB, hanya tiga tahun setelah melakukan debut profesionalnya.
Pria berusia 30 itu pindah ke Italia untuk bekerja sebagai sopir pengiriman sebelum naik pangkat di sepak bola Italia di usia akhir dua puluhan.
Dia menyundul umpan silang Franck Kessie ke pojok bawah gawang Jan Oblak pada menit ke-87 di Estadio Wanda Metropolitano, membawa Milan meraih kemenangan dan menyelamatkan harapannya untuk lolos ke babak sistem gugur, yang sempat tertahan.
Baca Juga:Manchester City 2 vs 1 PSG: Taktik Guardiola, Jauhkan Messi, Neymar, Mbappe dari GawangAtletico Madrid vs AC Milan: Kesempatan Besar untuk Menyakiti
Messias dipinjamkan ke Milan dari Crotone, dan Pioli mengindikasikan dia mungkin memiliki masa depan yang cerah di San Siro. “Kisahnya luar biasa,” kata Pioli kepada Amazon Prime Video Italia dikutip radarsports.id dari Livescore.
“Namun saya pikir ini baru permulaan baginya, karena dia memiliki kualitas nyata,” tuturnya.
“Dia mengalami beberapa kesulitan ketika dia pertama kali tiba, tetapi sekarang akan sangat membantu tim,” ujarnya.
Milan menghadapi pemimpin Grup B Liverpool dalam pertandingan Liga Champions berikutnya dengan salah satu dari Milan, Porto dan Atletico masih dalam perburuan untuk lolos bersama The Reds.
Pioli tidak meminta maaf atas selebrasi di pinggir lapangan setelah gol Messias, dengan mengatakan: “Ini adalah hal yang tepat untuk merayakan dengan para pemain saya. Karena mereka menampilkan performa yang luar biasa.”
“Mereka bermain dengan kualitas dan keberanian, mereka selalu percaya pada diri mereka sendiri dan sekarang saya merayakannya bersama mereka,” tuturnya.
“Ini adalah jalan yang benar dan malam ini kami melihat pertunjukan penting dari kedewasaan tim ini,” ujarnya.
Baca Juga:FC Sheriff vs Real Madrid: Ancelotti Menantang ViniciusManchester City vs PSG: Pochettino Bahagia di Paris, Abaikan Manchester United
Sembunyikan Rasa Kecewa
Lawan Pioli, Diego Simeone, menepis kekecewaan dari hasil tersebut dan mengalihkan fokusnya ke pertandingan terakhir Grup B Atletico melawan Porto.
Kemenangan atas Porto akan mengamankan tempat Atletico di babak sistem gugur jika Milan gagal mengalahkan Liverpool. “Saya optimis, saya selalu dan saya tidak akan berubah,” kata Simeone.