RADAR SPORTS – Thomas Muller yakin Robert Lewandowski seharusnya mengalahkan Lionel Messi setelah pemain internasional Argentina itu mengklaim gelar Ballon d’Or ketujuhnya.
Messi mengumpulkan rekor penghargaan ketujuh setelah lebih sukses dengan Barcelona dan Argentina, yang mengakhiri penantian 28 tahun untuk trofi utama dengan kemenangan Copa America mereka, meskipun berjuang di klub baru Paris-Saint Germain.
Pemain berusia 34 tahun itu hanya mencetak satu gol untuk PSG dalam tujuh pertandingan Ligue 1 musim ini. Sementara Lewandowski telah mencetak 25 gol dalam 20 penampilan di semua kompetisi musim ini untuk Bayern.
Baca Juga:Salernitana 0 vs 2 Juventus: Chiellini Bocorkan Cara Allegri Bangkitkan Mental Nyonya Tua Setelah PenggerebekanKroos Klaim Ronaldo dan Benzema Seharusnya Finis di Atas Messi
Penyerang Polandia itu juga mencatatkan 41 gol hanya dalam 29 pertandingan liga untuk Die Roten musim lalu untuk memecahkan rekor 49 tahun Gerd Muller dalam satu musim Bundesliga. Namun dia hanya menjadi runner-up pada upacara Senin (29/11/2021) malam waktu setempat.
Saat virus corona memaksa pembatalan Ballon d’Or 2020, yang tampaknya menjadi favorit Lewandowski, Muller merasa rekan setimnya juga layak menerima penghargaan 2021.
“Dari sudut pandang Bavaria, Polandia, dan juga dari sudut pandang Jerman, penyerahan Ballon d’Or kemarin malam benar-benar mengecewakan,” tulis Muller dalam postingan di profil resmi LinkedIn-nya, dikutip radarsports.id dari Livescore, Rabu (1/12/2021).
“Untuk beberapa bahkan sedikit lebih. Meskipun saya sudah berkecimpung dalam bisnis ini lebih lama dan karena itu tidak terlalu terkejut dengan hasilnya (mirip dengan Franck Ribery pada 2013). Semuanya membentuk atau memperkuat pemikiran dalam diri saya. Kami memiliki pemain hebat di Bundesliga dan kami tidak boleh menyembunyikan kami. Namun, kesuksesan internasional lebih lanjut diperlukan untuk pengakuan global,” tuturnya.
“Ini juga merupakan motivasi besar bagi saya untuk menyeimbangkan segalanya untuk membawa Liga Champions kembali ke Munchen dan untuk menunjukkan kepada dunia sepak bola apa yang sedang terjadi. Dan di atas segalanya, apa yang ditawarkan sepak bola Jerman,” ujarnya.
“Kami memiliki kesempatan berikutnya untuk melakukannya Rabu depan (Kamis, 9 Desember 2021 pukul 03.00 WIB) di pertandingan Liga Champions melawan Barcelona. Ayo kita atasi!” ucapnya.
“PS (catatan tambahan): Dengan Lionel Messi, dia mungkin adalah sepak bola individualis terbaik yang pernah dihasilkan. Jadi selamat kepada Lionel untuk memenangkan Ballon d’Or, walaupun saya berpikir bahwa Robert Lewandowski akan lebih pantas mendapatkannya kali ini,” tuturnya.