RADARSPORTS.ID – Gunakan nomor 1 di MotoGP, Pecco Bagnaia tak takut kutukan. Juara MotoGP 2022 itu memutuskan untuk memakai nomor 1 pada MotoGP 2023. Keputusan itu diambil saat peluncuran motor Ducati untuk musim ini.
Bagnaia menjadi juara bertahan pertama sejak Casey Stoner di musim 2012 yang mencoba menggunakan nomor 1. Pendahulunya Quartararo, Mir dan sebelumnya semuanya telah meninggalkan nomor tersebut.
Selain Bagnaia dan Casey Stoner (2012 dan 2008), hanya dua juara dunia lainnya yang memamerkan nomor 1 di era MotoGP. Yakni Jorge Lorenzo (2011) dan Nicky Hayden (2007). Sejauh ini belum ada yang berhasil mempertahankan nomor 1 menjadi juara dunia.
Baca Juga:Harga Rp 66 Juta, Ini Kelebihan Yamaha XMax 2023Alex Marquez Sebut Ducati Jadi Acuan
“63 akan selalu menjadi nomor saya, meskipun tentu saja saya berharap itu selama mungkin sebelum bisa terlihat di motor lagi,” jelas Bagnaia.
Melihat statistik, bagaimanapun, menunjukkan bahwa mempertahankan gelar di era MotoGP ternyata menjadi masalah yang sulit, terlepas dari nomor start. Hanya dua pembalap yang berhasil sejauh ini, Valentino Rossi dan Marc Márquez.
Bagaimana perasaan Bagnaia tentang musim baru? Tahun 2023 akan menghadirkan beberapa fitur baru dibandingkan tahun sebelumnya. Rekan setim baru, kalender intensif termasuk balapan sprint dan tentu saja tekanan sang juara bertahan.
“Saya merasa sangat baik, tapi itu juga yang terjadi tahun lalu – dan kita semua tahu bahwa awal musim cukup rumit,” tawa Bagnaia yang sengaja dibuat santai di sela-sela presentasi tim Lenovo-Ducati di Madonna di Campiglio.
Dia menjelaskan. “Saya tahu betul bahwa kami telah belajar dari kesalahan kami. Kami akan berada dalam posisi yang lebih baik, saya cukup santai tentang itu,” sambung pria asal Italia itu.
Namun, murid Valentino Rossi itu juga menunjukkan. “Saya juga tahu bahwa sangat sulit untuk mempertahankan gelar. Saya hanya ingat Marquez dan Vale. Jadi itu akan membutuhkan banyak tekad, tetapi saya memilikinya. Saya sangat ambisius dan bertekad untuk memastikan kesuksesan,” ucap dia.
“Pasti sulit mempertahankan nomor 1. Tapi untuk itulah saya di sini. “Ya, saya telah memenangkan gelar MotoGP sekarang, tapi saya tidak puas dengan itu. saya ingin lebih banyak Saya ingin terus mendorong untuk menjadi kompetitif dan menjadi yang terdepan. Saya ingin terus bekerja untuk menjadi lebih baik dan lebih baik lagi setiap tahun dan di setiap balapan,” ujar pembalap berusia 26 tahun itu.