MU Buruk, Roy Keane Lempar Handuk

MU Buruk, Roy Keane Lempar Handuk
TAMPIL. Kiper Manchester United David De Gea tampil dalam laga melawan Manchester City di Premier League di Old Trafford, Sabtu (6/11/2021) malam WIB. FOTO: Twitter Manchester United
0 Komentar

“Kami kembali ke karakter. Scott McTominay, yang saya tahu sedang mempelajari keahliannya. Fred di lini tengah. Para pemain ini tidak cukup bagus untuk Manchester United,” tuturnya.

“Saat bertahan, saya tidak terkejut ketika Eric Bailly mengirisnya ke gawangnya sendiri. Dia menyimpannya di lokernya. Dia tidak menentu,” ucapnya.

“Sangat nyaman bagi Manchester City. Mereka hanya mempermainkan Manchester United. Saya ingin bermain keras pada pemain United, tetapi hari ini saya merasa kasihan pada mereka. Saya pikir beberapa dari mereka tidak siap bermain untuk Manchester United, terutama di kandang,” tuturnya.

Baca Juga:Foden: Kami Memiliki Permainan Hidup KamiManchester United 0 vs 2 Manchester City: Solskjaer Akui Perbedaan Kualitas Sangat Jelas

“Ketika saya di United, Anda menilai seorang pemain tentang bagaimana mereka mengatasi bermain di depan 75.000 dan Anda tetap berjuang ketika Anda berada di bawah kendali,” katanya.

“Namun tim ini tidak. Mereka benar-benar tidak memiliki keinginan untuk bertahan dalam pertarungan. Tim ini tidak memiliki kepribadian. Mereka mencoba banyak hal dan mereka adalah grup yang layak untuk makan siang, tetapi itulah yang terjadi ketika wasit meniup peluit,” ujarnya.

United kini menelan delapan kekalahan kandang di semua kompetisi pada 2021, terbanyak dalam satu tahun kalender sejak 1989. Sementara mereka telah menjalani 14 pertandingan di Old Trafford tanpa clean sheet untuk pertama kalinya sejak 1950-an.

Mereka juga hanya meraih delapan poin dari sembilan pertandingan kandang terakhir mereka di liga, kalah dari Liverpool dan City tanpa mencetak gol dalam dua pertandingan sebelumnya. Terakhir kali yang terjadi adalah selama minggu-minggu terakhir masa jabatan David Moyes pada Maret 2014, ketika Setan Merah menderita kekalahan 3-0 berturut-turut dari rival terberat mereka.

Tekanan pada manajer Ole Gunnar Solskjaer benar-benar akan meningkat, dan Keane menerima rekan setim lamanya harus mendapatkan lebih banyak dari para pemainnya.

“Ole tampaknya berada di bawah tekanan sejak dia masuk ke klub dan itu tidak akan hilang karena orang tidak berpikir dia mampu melakukannya,” kata Keane.

“Tekanan akan meningkat tetapi para pemain, saya melihat Shaw dan De Gea, mereka adalah pemain internasional. Mereka tidak bisa mengendus bahaya, anak-anak ini terlalu santai,” tuturnya.

0 Komentar