Konsumsi Makanan Pencuci Mulut,, Perlukah?

Makanan Pencuci Mulut
Setelah makan, biasanya kita mengonsumsi makanan penutup. Apakah perlu?
0 Komentar

Orang yang menjadikan buah sebagai asupan rutin harian pada umumnya memiliki risiko penyakit kronis lebih rendah.

Namun, buah-buahan pun tetap mengandung kalori dan gula. Anda harus tetap bijak mengatur porsi dessert Anda, termasuk buah. Ini supaya asupan kalori serta gula yang dikonsumsi tidak berlebihan sehingga malah menimbun jadi lemak.

Makanan seperti ini pun sebenarnya masih bisa Anda kudap ketika Anda sedang dalam program diet. Dengan catatan tambahan, Anda harus memilih jenis makanan penutup yang memberikan nutrisi ekstra dengan jumlah kalori yang minimal.

Baca Juga:Lebih Sehat Mana: Makanan dibakar, Goreng atau Rebus?Manfaat Food Preparation, Hidup Lebih Sehat

Pilihan makanan pencuci mulut yang juga sehat adalah satu batang cokelat hitam atau dark chocolate. Ngemil jenis cokelat yang satu ini bisa menurunkan risiko penyakit jantung.

Banyak penelitian yang menemukan bahwa mengonsumsi cokelat hitam dapat berkhasiat untuk menurunkan tekanan darah berkat kandungan antioksidan flavonoid yang menangkal peradangan dalam tubuh akibat radikal bebas.

Lain ceritanya jika dessert yang Anda pilih yaitu cake cokelat, pastry, biskuit, atau es krim yang tinggi gulanya.

Makanan-makanan ini memang bisa membantu meningkatkan mood, tapi dapat meningkatkan asupan kalori Anda jika dimakan berlebihan yang pada akhirnya malah jadi timbunan lemak dalam tubuh.

Kadar lemak, kalori, dan gula tinggi dalam tubuh bisa memicu berbagai gangguan kesehatan seperti obesitas, diabetes, penyakit hati, hingga kolesterol tinggi. (*)

Sumber: Hallo Sehat

0 Komentar