PARIS, RADAR SPORTS – Pelatih kepala Paris Saint-Germain Mauricio Pochettino menegaskan pemuncak klasemen Ligue 1 pantas menang saat dia menyesali peluang yang hilang setelah Les Parisiens ditahan imbang tanpa gol oleh Nice.
PSG gagal meraih kemenangan di Parc des Princes untuk pertama kalinya musim ini di semua kompetisi menyusul kebuntuan pada Kamis (2/12/2021) dini hari WIB.
Tuan rumah mencatatkan 22 tembakan ke gawang—jumlah tertinggi mereka tanpa mencetak gol di Ligue 1 sejak Maret 2016, dengan Angel Di Maria dan Kylian Mbappe hampir mencetak gol. Namun tidak mampu menjebol gawang lawannya yang tangguh.
Baca Juga:Everton 1 vs 4 Liverpool: Derbi Terbaik bagi Klopp, Salah Tertawa soal Ballon d’OrAston Villa vs Manchester City: Jack Grealish Merasa di City Jauh Lebih Sulit
Memang, ini adalah pertama kalinya dalam 18 pertemuan Ligue 1 yang Nice telah mencegah PSG dari menemukan jaring.
Namun Pochettino—yang sangat terkait dengan Manchester United—merasa kinerja PSG layak lebih dari sekadar berbagi poin ketika Lionel Messi benar-benar mati kutu setelah mengklaim rekor Ballon d’Or ketujuh.
“Kami mendapat peluang, tetapi kami tidak mencetak gol. Kami pantas menang,” kata Pochettino dikutip radarsports.id dari Livescore. “Itu kadang-kadang terjadi. Bola tidak masuk, terkadang ada penjaga gawang yang bagus,” tuturnya.
“Ini adalah hal-hal yang harus Anda terima sepanjang musim. Saya puas dengan performa bertahan tim,” ujarnya.
“Kami meningkat sedikit demi sedikit. Kami pertama di Ligue 1 dan lolos ke babak sistem gugur Liga Champions,” katanya.
“Kami harus terus meningkatkan diri untuk siap menghadapi momen-momen yang menentukan,” ucapnya.
Messi melakukan enam tembakan (satu tepat sasaran) melawan Nice, jumlah tertingginya tanpa mencetak gol di liga sejak April 2021 (tujuh dengan Barcelona melawan Real Madrid).
Baca Juga:Watford vs Chelsea: Harus Sabar, Tuchel Yakin Lukaku Akan Memberikan Dampak BesarPique Tak Ingin Mengecewakan Xavi, Cemas Kehilangan Popularitas Setelah Pensiun
PSG mencatatkan 0-0 kandang pertamanya di Ligue 1 sejak Februari 2017 (melawan Toulouse). Ini adalah hasil imbang kandang pertamanya di papan atas sejak November 2020 (2-2 melawan Bordeaux), mengakhiri 20 pertandingan kandang tanpa berbagi poin (menang 16, kalah 4). (Sandy AW)
Fakta Opta:
- Nice mencatatkan clean sheet saat melawan Paris Saint-Germain di Ligue 1 untuk pertama kalinya sejak Februari 2012.
- Ini hanya pertandingan Ligue 1 ketiga musim ini yang gagal dimenangkan PSG (menang 13), menyusul kekalahan 2-0 di Rennes pada Oktober dan hasil imbang 0-0 di Marseille pada Oktober.
- Nice hanya memenangkan satu dari empat pertandingan terakhir mereka di Ligue 1 (seri 1, kalah 2), setelah memenangkan empat dari enam pertandingan sebelumnya (seri 1, kalah 1).
- Ini adalah hasil imbang 0-0 kandang pertama PSG di Ligue 1 sejak Februari 2017, melawan Toulouse.